Kapten Timnas Futsal Tak Ingin Jadikan Waktu Mepet Jadi Alasan di SEA Games 2017

Ardiansyah Agustin telah resmi ditunjuk sebagai kapten timnas futsal Indonesia.

Jejaka Bandung yang akrab disapa Adom ini pun sekaligus menjadi pemain paling tua yakni 28 tahun.

Menjadi kapten sekaligus pemain yang paling tua, tidak dijadikan Adom sebagai beban, justru Adom menjadikan itu sebagai motivasi.

"Secara resmi sudah ditunjuk menjadi kapten. Saya tidak merasa beban tapi termotivasi untuk menjaga suasana tim lebih kompak lagi baik di dalam maupun luar lapangan. Apalagi saya pun sekarang menjadi pemain paling tua" ujar Adom.

Timnas futsal yang dirundung masalah pada awal persiapan hingga menjelang keberangkatan, tak dipedulikan Adom.

Adom pun mengaku hanya fokus saja pada pertandingan.

"Baik pemain dan pelatih terlihat enjoy tanpa beban. Suasana tim bagus meski di luar sana tekanan dan kritikan tinggi. Tapi saya tidak mau hal itu dan waktu yang mepet dijadikan alasan" ujar Adon.

Adom pun melihat bahwa peluang juara masih terbuka untuk semua tim.

"Segala kemungkinan ada. Indonesia pernah dikalahkan dan mengalahkan kontestan SEA Games yang lain. Sehingga peluang emas tetap ada" kata Adom.

Sejak futsal dipertandingkan pada SEA Games 2007 di Nakhon Ratchasima, Thailand, Indonesia selalu mendapatkan perunggu di tiap edisi SEA Games selanjutnya.

Pada SEA Games 2017, Kuala Lumpur kali ini, futsal mengalami perubahan format menjadi sistem bertemu setelah hanya ada lima peserta saja.