Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim futsal putra UNY berhasil memastikan kampus mereka mengawinkan gelar juara LIMA Futsal Kaskus Central Java and Yogyakarta Conference 2017.
Kepastian itu datang setelah putra UNY menang dengan skor akhir 7-3 dalam laga final pada Minggu (27/8).
Baca Juga:
Beberapa menit sebelumnya, tim putri UNY meraih gelar LIMA Futsal Kaskus CJYC 2017.
Final futsal putra mempertemukan dua pemuncak klasemen.
Juara Pul A, Universitas Negeri Semarang (Unnes), berhadapan dengan pemuncak klasemen Pul B, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Minggu (27/8/2017).
Kedua tim beradu kemampuan dan gengsi dalam perebutan gelar juara LIMA Futsal Kaskus CJYC 2017 ini.
Tempo yang cepat terlihat dari awal babak pertama.
Gol cepat yang ditembakkan Rivaldy pada menit ketiga menjadi kelanjutan start cepat kedua tim.
Gol Rivaldy berhasil membuka skor untuk keunggulan Unnes.
Semenit kemudian, Unnes kembali menambah perolehan skornya melalui sepakan Anggoro.
UNY memanas, Maezar pada menit ke-11 membuka peluang mengejar keunggulan lawan.
Tak puas, Maezar kembali mencetak sebuah gol pada menit ke-15.
Pada menit ke-17, hattrick diciptakan Maezar.
Hattrick Maezar menutup babak pertama dengan keunggulan UNY, 3-2.
Di babak kedua, UNY masih mendominasi pertandingan.
Sasmitha melalui sepakan mulusnya pada menit ke-26 menambah gol UNY.
Semenit kemudian, UNY menambah kembali perolehan gol melalui tembakan Tri (12).
Tak lama kemudian, pada menit ke-29 UNY memperlebar jarak via tendangan Wildan.
Hingga paruh waktu babak kedua, Unnes belum mampu menambah perolehan gol. Skema powerplay pun dilancarkan Unnes untuk menyerang UNY.
Pada menit ke-36, UNY mampu memanfaatkan kesalahan skema powerplay Unnes melalui tembakan Sasmitha (6). Unnes membalas.
Sepakan Bayu semenit sebelum peluit panjang ditiup turut menyumbang gol untuk Unnes.
Meski begitu, Unnes belum mampu mengejar keunggulan UNY.
“Di babak pertama, kami sempat tertinggal. Namun, kami mencoba membuat pemain kami nyaman."
"Kami memperbaiki permainan di babak kedua. Banyaknya suporter juga membuat kami bangkit,” ucap Saryono, pelatih UNY.