Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah pemandangan menarik terjadi di tengah pertandingan Tribute Match Choirul Huda, Rabu (15/11/2017) malam di Stadion Surajaya, Lamongan. Pada event ini, Widodo C Putro dan Irfan Bachdim bermain bersama.
Laga Tribute Match Choirul Huda mempertemukan antara Persela Lamongan dengan Timnas All Star.
Nama Widodo dan Irfan Bachdim masuk dalam daftar pemain yang membela Timnas All Star, bersama dengan Boaz Solossa dan kawan-kawan.
Meski sudah pensiun dan menjadi pelatih, dalam laga tersebut Widodo ternyata bermain sebagai pemain di babak kedua.
Uniknya, Widodo tampil dan berduet dengan Irfan di laga tersebut. Padahal, saat di Bali United, mereka berdua adalah pemain dan pelatih.
Widodo adalah pelatih Bali United dan Irfan adalah penyerang Bali United.
“Sebenarnya saya memang sudah tidak waktunya bermain lagi. Harus saya akui hal itu. Tapi ya demi menghormati almarhum Huda akhirnya ikut bermain juga. Pengalaman menarik bermain dengan pemain saya sendiri,” ucap Widodo.
Sebenarnya, selain Widodo dan Irfan, ada dua pemain Bali United yang ikut bermain di laga tersebut.
Mereka adalag I Gede Sukadana dan Stefano Lilipaly.
Tapi dalam laga itu Hanya Lilipaly yang tidak berkesempatan bermain bareang Widodo.
(Baca Juga: Januari, Timnas Boleh Bermain di SUGBK)
Widodo kemudian menyebut bahwa ia memang sengaja meluangkan waktu untuk hadir di laga Tribute Match Choirul Huda. Sebab, ia mengaku punya banyak kenangan baik bersama Huda baik saat melatih Persela atau saat di Timnas.
“Dulu saya pernah sama almarhum di Persela dan saat jadi asisten Timnas. Selain itu, rumah saya kan di Gresik, dekat dari sini, jadi saya sekalian saja menyempatkan diri bermain di sini,” sambung Pemain Timnas Indonesia era 1990-an ini.
Pertandingan Tribute Match Choirul Huda akhirnya dimenangkan oleh Persela dengan skor 1-0. Satu-satunya gol pada pertandingan yang disaksikan oleh 14.000 orang ini dicetak oleh Samsul Arif Munif pada babak pertama.