Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tersangka Pengaturan Skor di Liga Thailand Berjumlah 12, Ada Rekan Victor Igbonefo

By Irwan Febri Rialdi - Rabu, 22 November 2017 | 20:17 WIB
Bek naturalisasi Indonesia, Victor Igbonefo (berdiri dua dari kiri) pose dengan skuat Navy FC sebelum bertanding kontra Muang Thong United di Stadion Sattahip, Sabtu (2/4/2016) malam. (FACEBOOK MUANG THONG UNITED)

Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) serius menyikapi skandal pengaturan skor di Liga Thailand. Bahkan, tersangka kejahatan ini telah ditetapkan dan ada satu nama yang "dekat" dengan Victor Igbonefo.

Pada Selasa (21/11/2017), Kepala Kepolisian Thailand, Cahakthip Chaijinda dan Presiden FAT, Somyot Poompunmuang mengumumkan bahwa ada 12 tersangka yang terlibat kasus pengaturan skor.

Dari nama-nama tersebut ternyata ada rekan Victor Igbonefo di klub Liga Thailand, Nakhon Ratchasima.

  1. Suthipong Laoporn (Navy)
  2. Narong Wongthongkham (Navy)
  3. Suvitthaya Namsinlak (Navy)
  4. Seksan Chaothonglang (Navy)
  5. Veera Kerdpudsa (Nakhon Ratchasima)
  6. Phumrin Khmaruen (Wasit)
  7. Theerachit Sitthisuk (Wasit)
  8. Cherdsak Boonchu (Direktur Sisaket FC)
  9. Wallop Saman
  10. Kittiphum Paphunga
  11. Setprasit Kamolwattana
  12. Pakphum Punnikul

Kelompok tersebut diduga telah melakukan pengaturan skor pada empat pertandingan terakhir Liga Thailand musim 2017.

(BACA JUGA: Fantastis! Inilah Harga yang Harus Ditebus PSM Makassar untuk Datangkan Striker Timnas Thailand)

Andai bukti ditemukan, mereka masing-masing akan mendapat denda sekitar 500.000 baht atau setara 200 juta rupiah.

Mereka juga terancam mendekam dipenjara selama 5 tahun.

Nakhon Ratchasima dan Navy pada musim 2017 finis di peringkat 12 dan 13 klasemen akhir Liga Thailand

Sementara itu, Sisaket FC finis sebagai juru kunci.

Meskipun begitu, Somyot tidak akan mengubah hasil akhir dari pertandingan yang diduga terdapat pengaturan skor.

Nakhon Ratchasima dikabarkan akan menuntut sang kiper, Veera Kerdpudsa karena telah mencemarkan nama baik klub.

Pemilik Nakhon Ratchasima, Tewan Liptapanlop mengatakan bahwa Veera akan segera diputus kontraknya lalu akan menuntut ke ranah hukum pemain tersebut.

"Tim akan konsultasi dengan pengacara terkait pengajuan tuntutan hukum karena telah mencemarkan nama baik klub," ujar Tewan seperti dikutip BolaSport.com dari Bangkok Post.

 

Coba tebak siapa sajakah mereka? . . #pssiprimavera #legenda #sepakbolanasional

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P