Hasil Lengkap Babak Semifinal Liga Futsal Nusantara 2017 Kategori Pria

Laga babak semifinal nasional Liga Futsal Nusantara 2017 telah menyelesaikan dua laga pada Jumat (9/12/2017) di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.

Dari laga ini, dua tim berhasil menjadi yang terbaik memenangkan laga sekaligus lolos ke final.

Namun, kempat tim itu juga berhak untuk mendapat tiket ke Pro Futsal League 2018 sebagai tim promosi. 

Di laga pertama babak semifinal, DLS FC Jawa Tengah berhasil menaklukan  Dumai FC Riau dengan skor 7-2.

Gol DLS FC dijaringkan lewat gol Mulki Mughnty (12'), Ryan Bagus (16'), Danang Kurniadi (19' dan 36'), Ahmad A (22'), Irham Agus (23'og), M. Zakarria (36'), sedangkan gol Dumai FC dicetak oleh Arjal Muharam (14' dan 35') serta Yoga Aditya (33'). 

Di partai kedua, Deking's HC DKI Jakarta berhasil mengalahkan SDR FC Binjai 7-2, gol Deking's HC dilesakan oleh Muhammad Afif (4', 9'), Achmad Mahfudz (11'), Adrianto Jati (21', 22', 35'), dan gol bunuh diri Ansyari Karnanda (33'og).

(Baca Juga: Rahasia Dibalik Ritual Valentino Rossi Sebelum Melakukan Balapan MotoGP)

Sedangkan SDR FC hanya mampu mencetak gol lewat Natanael Siringo-ringo (2', 28'), gol bunuh diri Ansyari Karnanda (24'og), dan Harry Yunandar (37').

Pelatih Deking's HC, Nur Fitrianto menuturkan anak asuhnya bermain terlalu santai saat babak pertama.

Menurut Nur, timnya tampil santai gara-gara sudah memastikan diri promosi ke liga pro futsal musim 2018.

"Kami bermain seimbang. Apalagi, 10 menit pertama anak-anak terlalu santai. Untung setalah itu saya push dan bisa bangkit, kalau tak seperti itu entah gimana kejadiannya," ujar Nur.

Partai final digelar pada Minggu (10/12/2017), DLS FC dan Deking's HC akan saling sikut untuk menentukan yang terbaik dan memenangkan hadiah ratusan juta rupiah.

Nur pun mengaku siap menghadapi lawanya yang berasal dari Jawa Tengah tersebut.

(Baca Juga: Menang Atas Chelsea, David Moyes Jadi Jagal Juara Bertahan)

"Secara pola kita siap di final, besok pasti seru, tapi kita harus waspadai pemain DLS FC yang nomor 10," kata Nur.

"Kami sempat bertemu di penyisihan dan kalah, tapi kami enggak full tim. Untuk besok bisa full jadi secara strategi pun bisa jalan. Apalagi, beberapa pemain sengaja diistirahatkan," tambah Nur.

"Setelah ini pemai diistirahatkan, mudah-mudahan besok bisa menang dan juar," tutupnya.

 

Atlet rugbi sepatu roda (wheelchair rugby) Indonesia, Ratni (memegang bola), dikepung pemain Thailand dalam pertandingan final TAFISA Games 2016 di Jakarta Intercultural School, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (9/10/2016). #AsianParaGames2018 #NyalakanSemangat #KitaSamaKitaIndonesia @djikp @kemenkominfo

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 8, 2017 at 8:37pm PST