Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Owner Bogor FC, Effendi Syahputra berniat untuk memerger timnya dengan Persikabo Bogor
Hal itu dilakukan karena Bogor FC belum kunjung mendapatkan 'target' klub Liga 2 yang bersedia untuk diakuisisi.
Alhasil, klub yang baru dibentuk itu berniat untuk mencari jalan pintas dengan menggabungkan diri bersama Persikabo.
"Tidak menutup kemungkinan akan melakukan merger juga dengan Persikabo. Tinggal tambahkan nama FC (Persikabo Bogor FC) saja di belakang," kata Effendi Syahputra, Sabtu (16/12/2017).
(Baca Juga: Karier Manuchekhr Dzalilov Bersama Sriwijaya FC di Bawah Bayang-bayang Carlton Cole)
"Mudah-mudahan saja. Persikabo bukan punya saya, tapi pemerintah. Sekarang, pemerintah mau tidak? Kami yang ambil alih, kalau mau kami akan bicara," ucapnya menambahkan.
Politikus Partai Perindo itu menyebut bahwa rencana merger antara Bogor FC dan Persikabo belum terjalin.
"Belum ada pembicaraan lebih lanjut. Mungkin berjalan saja dulu. Kalau Persikabo tidak mau dilepas, kami cari klub lain," kata pria asal Manado itu.
Effendi mengakui bahwa kehdiran dan rencana Bogor FC sedikit mengusik Persikabo.
Hindari Cap Tim Instan, Bogor FC Siap Main Dari Level Bawah https://t.co/gRyA5mug2K
— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 16, 2017
"Namanya barang baru, orang pasti bertanya-tanya. Tapi bagi kami tidak masalah. Persikabo sudah punya pasar sendiri. Kami mencoba membangun pasar sendiri juga."
"Kami ingin membangun klub modern, mudah-mudahan bisa diterima. Meski membentuk fanbase tidak semudah membalik telapak tangan. Butuh waktu. Kami belajar dari Bali United, Borneo FC, soal hal itu," tandasnya.
Kalaupun tak berhasil mendapatkan klub Liga 2 dan juga tak merger dengan Persikabo, Bogor FC siap berkompetisi dari level bawah.
Kalaupun harus bermain dari level bawah, Bogor FC akan fokus untuk menembus Liga 1 dalam tempo 3 tahun.