Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Teco Sebut Kedah FA Mainkan Sepak Bola Gaya Barcelona

By Suci Rahayu - Rabu, 10 Januari 2018 | 12:24 WIB
Penyerang Persija Jakarta, Ivan Carlos, ditekel pemain Kedah FA saat kedua tim bentrok dalam laga hari kedua Suramadu Super Cup 2018 di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Selasa (09/01/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, melayangkan pujian kepada Kedah FA seusai kedua tim bermain imbang 1-1 di turnamen Suramadu Super Cup. Menurut pelatih yang karib disapa Teco ini, Kedah FA bermain dengan gaya khas permainan Barcelona atau tiki-taka.

Persija berjumpa Kedah FA pada laga kedua Suramadu Super Cup (SSC) 2018.

Sempat unggul lebih dulu dari gol Marko Simic, Persija gagal memetik poin penuh. Mohammad Hidhir Idris membobol gawang Persija dan membuat skor akhir jadi 1-1.

(Baca Juga: 5 Pelatih Sukses yang Justru Dipecat oleh Timnya, Apakah Zinedine Zidane Akan Menyusul?)

Usai pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (9/1) malam, Teco menyebut Kedah FA memperagakan permainan sepak bola yang berkualitas.

"Kedah FA punya kualitas bermain yang bagus. Mereka punya umpan yang bagus, bermain tiki-taka. Beberapa kali mereka bisa merepotkan kita," puji Teco.


Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, saat memimpin latihan timnya di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Minggu (07/01/2018) sore , menjelang turnamen Suramadu Super Cup 2018.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Tak hanya memuji permainan Kedah FA, Teco juga puas dengan aksi Persija. Menurut pelatih asal Brasil ini, kedua tim telah sama-sama bermain bagus.

(Baca Juga: Update Big Transfer Liga 1 Pekan Kedua Januari 2018)

Tapi, eks pelatih Royal Thai Navy tersebut punya beberapa catatan. Salah satunya adalah jalannya pertandingan yang lebih cenderung keras untuk ukuran laga pramusim.

Bagi Teco, situasi seperti ini tidak bagus untuk Persija dan Kedah FA.


Penyerang Persija Jakarta, Marco Simic (tengah), merayakan gol bersama rekan setimnya dalam laga hari kedua Suramadu Super Cup 2018 melawan Kedah FA di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Selasa (09/01/2018) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

"Pemain kedua tim bermain dengan cara yang terlalu keras. Itu tidak bagus dan buat konsentrasi hilang. Tidak perlu emosi dan harusnya wasit bisa kontrol pertandingan lebih bagus lagi," tandasnya.

(Baca Juga: Netizen Bantu Wujudkan Keinginan Receh Bek Nottingham Forest Ini)

Bukti kerasnya laga ini adalah banyaknya pemain kedua tim yang mendapatkan hukuman kartu kuning.

Bahkan, Persija harus bermain dengan 10 pemain setelah setengah jam laga berjalan karena Maman Abdurahman terkena kartu merah.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P