Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Markus Horison Ditunjuk sebagai Pelatih Kiper Aceh United

By Ferril Dennys Sitorus - Selasa, 16 Januari 2018 | 14:15 WIB
Kiper Markus Horison saat membela timnas Indonesia yang tandang ke Kuwait pada 2009. (Dok. MARKUS HORISON)

Mantan penjaga gawang tim nasional Indonesia, Markus Haris Maulana ditunjuk menjadi pelatih kiper tim Aceh United Banda Aceh.

"Inilah yang pertama di klub Aceh United saya menjadi pelatih," ujar kiper Timnas era-2000-an yang sebelumnya dikenal dengan nama Markus Horison Ririhina ini ketika dijumpai di lapangan Stadion Harapan Bangsa (SHB), Lhong Raya, Banda Aceh, Senin (15/1/2018) sore.

Sebagai pelatih, Markus mengaku akan memberikan semua ilmu yang dimilikinya untuk kemajuan kiper tim Aceh United ini.

Kiper berkepala plontos yang namanya sempat melambung kala berada di bawah mistar Timnas Indonesia tahun 2005 -2011, Senin (15/1/2018) siang tiba di Banda Aceh bersama pelatih kepala Simon Pablo Elissetche.

Sorenya, Markus langsung menjalankan tugas melatih di hari pertama itu dengan memberikan sejumlah latihan teknik, ketangkasan dan kecepatan kepada seorang kiper Aceh United, Ruli Desrian.

Markus belum bisa menyebutkan kekurangan dan kelebihan yang dimiliki tiga kiper Aceh United.

"Untuk mendapatkan kiper yang bagus, melalui latihan bertahap. Minimal sebulan latihan sudah dapat diketahui kiper utama mana yang bagus," jelas mantan kiper sejumlah klub di Liga Super Indonesia, kelahiran Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, 14 Maret 1981 itu.

Pemilik tinggi badan 186 Cm, yang dikenal punya kelebihan memetik bola lambung ketika masih berjaya di bawah mistar ini mengakui susah untuk mendapat kiper terbaik di banding pemain di posisi lainnya.

Ia menyatakan akan berusaha maksimal melatih kiper Aceh United dan memberikan semua ilmu yang dimilikinya, sehingga bermanfaat bagi tim Aceh ini.

Markus memulai karier sebagai kiper di klub PSL Langkat dan PSMS Medan.

Di Timnas, ia mengawali debutnya dengan penampilan cemerlang di turnamen internasional, saat Indonesai kalah 0 -1 atas Korea Selatan di Piala Asia tahun 2007.

 

Megabintang barcelona, Lionel Messi, baru saja menahbiskan diri sebagai raja pencetak gol di liga top Eropa setelah mencetak satu gol saat Barcelona menang melawan Real Sociedad, Senin (15/1/2018) dini hari WIB. Dengan tambahan satu gol tersebut, koleksi Lionel Messi di Liga Spanyol menjadi 366 gol. Lionel Messi resmi menjadi pencetak gol terbanyak di 5 liga top Eropa sepanjang masa, sekaligus memcahkan rekor Gerd Mueller yang mencetak 365 gol. Gerd Mueller mencetak 365 gol untuk Bayern Muenchen selama 1964 hingga 1979. Pemain Jerman ini membutuhkan 427 laga Bundesliga untuk mencapainya. Sementara Lionel Messi, hanya membutuhkan 401 laga untuk menciptakan 366 gol di La Liga. Bagaimana menurut kalian? #leomessi #messi #lapulga #lionelmessi #barcelona #messi366 #laliga #ligaspanyol

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada