Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Banyak Dikritik, Stadion Gajayana Harus Berbenah

By Ovan Setiawan - Senin, 22 Januari 2018 | 13:28 WIB
Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

“Kita petik pelajaran dari semua ini, semoga kedepan akan lebih baik lagi,” ujar mantan pelatih Persekabpas Pasuruan ini.

Bukan hanya tim tamu, tim tuan rumah Arema FC juga merasakan situasi yang tidak enak karena kondisi rumput lapangan yang berlumpur.

Kondisi itu menyebabkan mereka harus mengeluarkan tenaga lebih besar.

(Baca Juga: Keren! Kursi Lama Istora Senayan Ternyata Masih Ada yang Dipertahankan)

“Situasi ini membuat pemain cepat capek. Strategi yang diinstruksikan tim pelatih menjadi susah jalan,” ujar kapten tim Arema FC, Dendi Santoso.

Sementara itu Persela Lamongan yang dalam laga perdana itu mampu menahan imbang Arema FC dengan skor 2-2 mengaku harus bermain lebih hati-hati saat kondisi lapangan becek.


Aksi kapten tim Arema FC, Dendi Santoso (kiri), saat mengontrol bola mendapat pengawalan dari pemain Persela, Satria Rustiawan, dalam laga Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/01/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

“Siapapun tentu akan kesulitan jika bermain di lapangan seperti itu,” tutur pelatih Persela, Aji Santoso.

Akibatnya, Panpel (Panitia Pelaksana) pertandingan Grup E Piala Presiden dalam hal ini Panpel Arema FC terpaksa mengalihkan pertandingan-pertandingan berikutnya ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P