Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kiper PSMS Tak Mau Dianggap Pahlawan Saat Kalahklan Persib

By Senin, 22 Januari 2018 | 21:20 WIB
Abdul Rohim mendapat pelukan dari pelatih penjaga gawang PSMS Medan, Sahari Gultom, usai pertandingan di Piala Presiden 2018 melawan Persib. (ABDI PANJAITAN/BOLASPORT.COM)

Penjaga gawang PSMS Medan, Abdul Rohim, tak mau dianggap sebagai pahlawan kemenangan atas Persib Bandung dalam pertandingan lanjutan Grup A Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (21/1/2018). Dalam pertandingan tersebut, PSMS menang 2-0.

Meski banyak sejumlah penyelamatan yang dilakukan, Abdul Rohim tetap mengingat perjuangan rekan-rekannya.

“Aku tidak mau disebut pahlawan kemenangan waktu lawan Persib kemarin. Semua pemain sama-sama bermain habis-habisan,” kata Abdul Rohim kepada BolaSport.

“Tapi Saya mengucapkan terimakasih buat pujian ini. Doa dan dukungan suporter ini akan menambah motivasi Saya untuk tampil lebih baik lagi,” ujar Abdul Rohim.

Pertama kali merasakan atmosfer Piala Presiden. Apakah keder ketika kali pertama masuk ke lapangan?

Eks penjaga gawang tim sepak bola Sumut yang tampil di PON tahun 2012 mengaku sedikit berdebar. Namun berjalannya pertandingan, Abdul Rohim sudah bisa fokus.

“Atmosfernya memang luar biasa. Ini baru kali pertama dengan situasi ini. Tapi Saya semakin termotivasi,” ujar Abdul Rohim.

(Baca Juga: Deretan Foto Ini Membuktikan Alexis Sanchez Punya Kegemaran Telanjang di Tengah Lapangan)

Saking dengan semangat tinggi dalam laga melawan Persib Bandung, Rohim tak merasakan enam jahitan yang bersarang dipelipisnya.

“Akibat benturan dengan striker asing Persib (Ezequel, red). Tapi karena memang ingin main dan fokus, jadi sakitnya enggak terasa. Selesai main barulah,” kata Rohim tertawa.

“Saya berharap pengalaman tanding yang seperti ini membuat Saya semakin siap main di Liga 1,” Abdul Rohim.