Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga Sriwijaya FC kontra PSMS Medan di Stadion Gelora Bandung Laut Api, Kab. Bandung, Jumat (26/1/2018), akan menjadi laga penentu bagi kedua tim di Grup A Piala Presiden 2018.
Sebagai pendatang baru di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, PSMS menjadikan musim kompetisi 2018 sebagai momen kebangkitan setelah sempat terpuruk dan turun kasta di Liga 2.
Tidak jauh berbeda dengan Sriwijaya FC. Tim berjuluk Laskar Wong Kito sempat menargetkan menjadi juara Liga 1 2017 lalu, namun sebaliknya justru nyaris menuju jurang degradasi dan beruntung bisa finis di urutan ke-11 klasemen Liga 1.
(Baca Juga: Javier Mascherano Pergi, Barcelona Mencari Kapten Keempat)
Sriwijaya FC memang tidak memasang target di Piala Presiden 2018. Namun, dengan sederet pemain bintang rekrutan plus pelatih sekaliber Rahmad Darmawan, Laskar Wong Kito dianggap sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan di ajang tersebut.
Hampir 70 persen pemain Sriwijaya FC merupakan muka-muka baru, baik pemain asing maupun pemain lokalnya.
Tim asal Kota Palembang ini bahkan mendatangkan pemain Manuchekhr Dzhalilov, yang pernah menjadi pemain terbaik di Asia.
Meski dihuni oleh pemain-pemain berkualitas, Sriwijaya FC tetap mewaspadai PSMS Medan.
Datang ke Bandung tanpa memiliki beban, Tim Ayam Kinantan berhasil memenangi kedua laga awalnya di Grup A.