Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ditahan Imbang Persela Lamongan, Simon McMenemy Luapkan Kekecewaannya

By Akhir Mala - Jumat, 26 Januari 2018 | 11:13 WIB
Ekspresi pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, saat mendampingi timnya melawan PSIS Semarang dalam laga pertama Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/01/2018) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Bhayangkara FC gagal meraup poin penuh atas Persela Lamongan di babak penyisihan Grup E Piala Presiden 2018, Kamis (25/1/2018).

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan tersebut, Bhayangkara FC ditahan imbang Persela Lamongan dengan skor 1-1.

Dilansir BolaSport.com dari jatim.tribunnews, pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mengakui anak asuhnya bermain lebih baik dibandingkan Persela Lamongan.

"Selama 70-80 menit Bhayangkara FC bisa dibilang bermain sedikit lebih baik dibandingkan Persela. Kami mengontrol pertandingan dan tidak membiarkan Persela membikin banyak peluang," ujar Simon usai pertandingan seperti kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.

(Baca juga: Identitas Baru, Inilah Makna Slogan baru Persebaya Surabaya)

Selain itu, Simon McMenemy menyayangkan faktor hujan yang turun menjelang pertandingan berakhir sehingga membuat lapangan licin dan mengganggu permainan tim.

"Dan kami kasih pelanggaran yang tidak perlu kepada mereka yang berbuah set piece dan terjadi gol," tutur Simon.


Gelandang PSIS Semarang, Komarudin (kanan), berupaya menghentikan pergerakan gelandang Bhayangkara FC, Vendry Mofu, pada laga pertama Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/01/2018) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Simon merasa sedikit kecewa dengan hasil imbang tersebut.

Bahkan, ia beranggapan bahwa kerja keras anak asuhnya terkesan hilang kendati sudah tampil baik.

"Mungkin kita kehilangan dua poin tapi yang penting lagi ada pelajaran yang diambil. Untung ini pramusim. Coba kalau di liga, pasti terasa tidak enak," tuturnya.