Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Memiliki peluang tidak sebesar Arema FC dan Bhayangkara FC, yang berebut kans lolos dari Gup E fase penyisihan Piala Presiden 2018, Persela tak menyerah.
Persela Lamongan siap habis-habisan menghadapi PSIS Semarang dalam laga terakhir yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Selasa (30/1/2018).
”Peluang ini tidak mengenakkan. Peluang kami ditentukan oleh tim lain,” kata Aji Santoso, pelatih Persela.
”Persela masih ada peluang kalau pertandingan lainnya seri sedangkan kami menang,” ucap eks pelatih Arema FC ini menambahkan.
(Baca juga: Saat Klub Malaysia Ini Kalah, Eks Pemain Persija dan Mantan Pilar Persib Sama-sama Cetak Gol)
Kans untuk lolos ke babak 8 besar memang cukup berat bagi Persela.
Mereka bergantung pada duel dua tim yang menghuni peringkat satu dan dua Grup E fase penyisihan Piala Presiden 2016, Arema FC serta Bhayangkara FC.
Demi menjaga kans lolos, Persela mau tidak mau harus berharap bahwa kedua tim itu bermain imbang.
Lalu, Persela bisa memenangi pertandingan melawan PSIS.
Saat ini, Persela berada di urutan ketiga dengan mengemas dua poin setelah pada dua laga sebelumnya hanya bermain imbang.
Birul Walidan Cs seri kontra Arema FC bermain imbang 2-2 serta memaksa Bhayangkara FC main seri dengan skor 1-1.
(Baca juga: Uzbekistan Juarai Piala Asia U-23 2018 Berkat Gol pada Menit Akhir Babak Tambahan)
Aji pun tetap melambungkan asa pemainnya agar berusaha keras memenangi pertandingan melawan PSIS.
”Dalam sepak bola, peluang sekecil apa pun bisa saja terjadi,” ujar pelatih yang pernah menangani timnas U-23 Indonesia ini.
Dari sisi permainan, Aji mengaku Persela belum berada pada performa puncak.
Saat ini, Persela masih dalam tahap pembentukan tim.
”Tim ini belum jadi, masih dalam proses pembentukan.”
(Baca juga: Ahmad Jufriyanto Datang, Ada Kans Perang Saudara di Laga Panas Awal Liga Malaysia 2018)
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on