Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persela Kalah dari PSIS karena Terlalu Percaya Diri

By Ovan Setiawan - Rabu, 31 Januari 2018 | 13:46 WIB
Penyerang Persela Lamongan, Fahmi Al-Ayyubi (kanan) dan bek PSIS Semarang, Petar Planic, mengejar bola dalam laga penyisihan terakhir Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Selasa (30/01/2018) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, cukup terkejut dengan kekalahan timnya dari PSIS Semarang dalam laga terakhir Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang pada Selasa (30/1/2018). Dia menilai bahwa pemainnya terlalu percaya diri dalam menghadapi pertandingan itu.

"Pertandingan terakhir di luar dugaan kita kalah dari PSIS, seharusnya kita bisa tampil baik dan mendapatkan poin penuh. Tapi pemain terlalu yakin sehingga tidak bermain seperti biasanya," ujar mantan pelatih Timnas Indonesia U-23 itu usai pertandingan.

(Baca Juga: Debut Lawan Arema, Striker Baru Bhayangkara FC Angkat Bicara)

Persela memang diprediksi mampu menang mudah dari PSIS, hal itu tidak lepas dari rekor PSIS yang menuai kekalahan di dua pertandingan sebelumnya, yakni kalah 0-1 dari Bhayangkara FC di Stadion Gajayana, Kota Malang Sabtu (20/1/2018) dan kalah 1-3 dari tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kamis (25/1/2018).


Manajer Persela Lamongan, Yunan Acmadi (tengah) dan pelatih Aji Santoso (kanan), menyaksikan laga antara Persela Lamongan melawan PSIS dari bangku pemain cadangan pada penyisihan terakhir Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Selasa (30/01/2018) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Sementara itu Persela disebut sebagai tim yang menyulitkan lawannya, karena di dua laga sebelumnya mampu menahan imbang dua tim besar Arema FC dan Bhayangkara FC.

Secara permainan, Persela sebenarnya juga menciptakan banyak peluang, sayang mereka tampak kesulitan dalam menembus pertahanan PSIS yang menerapkan pressing ketat.


Aksi gelandang Persela Lamongan, Jefferson Lopes, saat tampil melawan PSIS dalam laga penyisihan terakhir Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Selasa (30/01/2018) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

"Memang saya menilai bahwa pertandingan ini tidak seperti pertandingan sebelumnya. Bukan dari hasil pertandingan, tapi permainan sangat berbeda," ujar Aji.

(Baca Juga: VIDEO - Kylian Mbappe Mencak-mencak Usai Dikartumerahkan di Laga Kontra Rennes)

Dibandingkan dengan PSIS, kans Persela di laga itu sebenarnya masih terbuka.

Mereka dituntut untuk bisa menang minimal dengan skor 3-0, tetapi dengan catatan dua tim yang melalukan pertandingan malam hari, Arema FC dan Bhayangkara FC bermain dengan skor imbang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P