Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Disindir Bermain Keras, Begini Tanggapan Pelatih Arema FC

By Akhir Mala - Rabu, 31 Januari 2018 | 15:31 WIB
Ekspresi pelatih Arema FC, Joko Susilo (kiri), saat mendampingi timnya melawan PSIS Semarang pada laga pekan kedua turnamen Piala Presiden 2018 Grup E di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Kamis (25/01/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Arema FC berhasil melaju ke babak delapan besar Piala Presiden 2018, usai menahan imbang Bhayangkara FC dengan skor 0-0, Selasa (30/1/2018) malam.

Namun, pertandingan yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan harus diwarnai insiden.

Gelandang Arema FC, Hanif Sjahbandi menekel dengan keras pemain Bhayangkara FC, TM Ichsan.

Selain itu, pelatih Bhayangkara FC, Simon Mcmenemy mengeluhkan permainan keras Arema FC.

Menyikapi hal itu, pelatih Arema FC, Joko Susilo ikut memberikan tanggapan.

"Kalau soal permainan keras saya kira semua sudah diganjar pelanggaran dan kartu oleh wasit," ujar Joko Susilo, kutip BolaSport.com dari wearemania.net.

Selain Hanif, tiga pemain Arema lainnya juga terkena kartu kuning, yakni Dedik Setiawan, Arthur Cunha, dan Thiago Furtuso.

(Baca juga: Usai Alami Benturan Keras dengan Kiper Persela, Gustur Cahyo Sampaikan Ini)

Sementara di klub Bhayangkara FC, ada Vladimir Vujovic, Alsan Sanda dan Lee Hyo-Joon.

"Kalau mau mujur, wajar di sini permainan sepak bola keras begitu, kalaupun main keraskan ada wasit yang mengganjar dengan hukuman atau kartu, kalau untuk kedua kalinya tentu dapat kartu merah, itu kan sudah hukumannya, selesai masalah," tegasnya.