Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penjaga gawang timnas U-19 Indonesia yang kini berseragam Persib Bandung, Muhammad Aqil Saviq, mengaku mengidolakan kiper Manchester United, David de Gea.
Aqil Savik menilai penjaga gawang timnas Spanyol tersebut memenuhi kriteria penjaga gawang modern karena memiliki kemampuan ball-stopping yang tinggi.
Di laga akhir pekan kemarin, tepatnya saat menghadapi Huddersfield, De Gea telah mencatatkan penampilannya yang ke-300 bagi Setan Merah alias hanya kalah dari kiper legendaris Peter Schmeichel (398).
Laga antara Manchester United dan Huddersfield berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan tim asuhan Jose Mourinho.
(Baca Juga: Kekhawatiran Bali United Soal Ancaman Pemain Naturalisasi Madura United Terbukti)
"Saya sering melihat permainan David de Gea di televisi, juga banyak video rekamannya di media online. Menurut saya, De Gea itu penjaga gawang modern," ujar Aqil Savik seperti dilansir BolaSport.com dari Persib.co.id.
"Sudah sejak sekitar dua tahun ke belakang, saya suka sama David De Gea. Karena itu juga saya suka sama Manchester United, tim lainnya hanya Real Madrid," ucapnya.
Dari pengamatan terhadap performa yang ditampilkan kiper asal Spanyol tersebut, pemain berusia 19 tahun ini banyak memetik pelajaran.
Satu hal yang utama adalah peran seorang penjaga gawang menjaga gawangnya bebas dari kebobolan oleh tim lawan.
(Baca Juga: Membelah Fokus ke Piala Presiden dan Piala AFC, Ini Komentar Pelatih Bali United)
"Saya belajar kalau penjaga gawang saat ini harus bisa pakai cara apapun untuk menjaga gawangnya, seperti kaki, dada malahan kepala juga bisa dipakai untuk menghalau bola," tuturnya.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on