Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain PSMS Medan dikenal dengan mobilitas dan militansi tinggi dalam memperagakan skema permainan di atas lapangan.
Hal tersebut dapat dipastikan dari beberapa pertandingan yang mereka jalankan pada ajang Piala Presiden 2018.
Berangkat dengan status tim promosi serta non unggulan, PSMS sukses menepis pandangan publik akan anggapan remeh.
(Baca Juga: Ironi Fatkhullo Fatkhulloev, Disebut Kejutan Persela lalu 'Ditendang' Begitu Saja)
PSMS tampil memukau, bahkan impresif. Tim didikan Djadjang Nurdjaman sukses menembus babak semifinal Piala Presiden.
Pada partai 8 besar, tim berjuluk Ayam Kinantan sukses menang dramatis atas Persebaya Surabaya melalui adu tendangan penalti.
Pada partai semifinal, PSMS akan bersua tim dengan komposisi pemain dan skuat yang matang, yakni Persija Jakarta.
Arsitek PSMS, Djadjang Nurdjaman, tak mempedulikan venue pertandingan meski timnya dipastikan tak bermain di markas kebesaran.
Sementara itu, pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, justru memberi perhatian khusus terhadap militansi anak-anak Ayam Kinantan.
(Baca Juga: Perjudian Djadjang Nurdjaman Terhadap Pemain Asing PSMS Berbuah Manis)
Terlebih lini depan PSMS Medan yang memiliki pemain-pemain cepat dengan naluri mencetak gol yang tajam.
"PSMS Medan kemarin menang lawan Persebaya, mereka punya kualitas bagus. Penyerang mereka bagus, karena sudah mencetak banyak gol," ujar Teco, sapaan akrab Stefano Cugurra.
Terlepas dari itu, pertemuan kedua tim nanti juga bakal diprediksi berjalan sengit mengingat keduanya baru mendapat suntikan modal bagus.
Seperti diketahui, laga semifinal akan digelar dengan format home away dan akan digelar pada 10 dan 13 Februari.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on