Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang bergulirnya babak semifinal Piala Presiden 2018, Sriwijaya FC tengah diselimuti berita bahagia.
Pasalnya, penyerang Sriwijaya FC, Aberto Goncalves, telah dipastikan menjadi warga negara Indonesia (WNI) pasca menjalani serangkaian proses administratif.
(Baca Juga: Luis Milla Ingin Pemain Belanda Milik Bali United Ini Dinaturalisasi)
Sekretaris SFC, Faisal Mursyid mengungkapkan, informasi soal diterbitkannya SK Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk Beto telah diterima pada Selasa (6/2/2018).
Oleh karena itu pihak manajemen Sriwijaya FC segera melaporkan hal ini kepada penyelenggara Piala Presiden 2018.
Hal ini bertujuan supaya Beto bisa disahkan sebagai pemain lokal.
Teja Paku Alam dkk bisa mendapat tambahan pemain asing yang masuk ke dalam line-up atau starter.
"Semua dokumen segera kami kirim kepada panitia penyelenggara Piala Presiden 2018. Kami berharap Beto disahkan sebagai pemain lokal," kata Faisal Mursyid, dikutip BolaSport.com dari sumsel.tribunnews.com.
Sebelumnya, pemain yang akrab disapa Beto ini tengah menunggu proses naturalisasi bersama pemain asal Argentina, Esteban Vizcarra.
Pemain berusia 37 tahun ini memang sudah cukup lama tinggal di Indonesia.
Tercatat, ia telah menjadi bagian dari sepak bola Indonesia lebih dari 10 tahun sejak pertama kali tiba di kompetisi musim 2007 lalu.
Kemudian, penyerang yang bergabung bersama Sriwijaya FC sejak musim 2016 ini juga memiliki istri yang merupakan WNI.
(Baca Juga: 10 Pemain yang Patut Diwaspadai di Piala AFC 2018, Ada Striker Naturalisasi Indonesia)
Ia telah dikaruniai dua anak yang lahir di Indonesia.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on