Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mendapatkan pukulan telak setelah gagal melaju ke babak semifinal Piala Presiden 2018, manajemen Arema FC tampaknya tidak ingin menekan pemainnya dengan target tinggi ketika ambil bagian dalam ajang Piala Gubernur Kalimantan Timur II yang akan diadakan pada 18-28 Februari mendatang .
“Di ajang itu tidak ada target lain. Kami hanya ingin menambah pengalaman bertanding semua pemain. Apalagi nanti kami akan menghadapi tim dengan level yang sama,” ungkap general manager Arema FC, Ruddy Widodo.
(Baca Juga: Thibaut Courtois Tantang Real Madrid untuk Boyong Dirinya)
Hal ini berbeda ketika Arema FC bertarung di ajang Piala Presiden 2018 lalu, selain berstatus juara bertahan, Piala Presiden 2018 menyajikan gengsi tinggi.
Pasalnya, ajang tahunan itu diikuti oleh hampir seluruh kontestan tim Liga 1 yang secara tidak langsung membangun iklim kompetisi bagi masing-masing klub.
Kendati bertarung di level gengsi yang berbeda, namun bukan berarti Arema FC akan berhadapan dengan tim yang remeh di ajang Piala Gubernur Kaltim.
Mereka akan bersaing dengan tujuh tim lain yang merupakan tim yang sudah tidak asing lagi di kancah sepak bola Indonesia.
Diantaranya adalah Borneo FC, Mitra Kukar, Bali United, Persiba Balikpapan, Persebaya Surabaya, Madura United dan Sriwijaya FC.
Selalu update dengan berita olahraga? Suka menulis dan bikin analisis pertandingan? Salurkan bakatmu itu dan bergabunglah dengan kami. Alone we can do so little. Together we can do great things.#BolaSport #LoKer #LowonganKerja pic.twitter.com/dJLk4vV589
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 6, 2018
“Menghadapi tim yang katakanlah levelnya sama dengan Arema, ini akan bagus bagi mental pemain,” sambung Ruddy.