Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC di leg pertama semifinal Piala Presiden 2018, Minggu (12/2/2018), Bali United harus memberikan perhatian khusus kepada Adam Alis.
Sriwijaya FC punya catatan gemilang dalam perjalanannya menembus semifinal Piala Presiden 2018.
Tim asuhan Rahmad Darmawan tercatat cuma kebobolan dua kali, yakni saat menghadapi Persib di laga pembuka dan kontra Arema di perempat final.
Level ketajaman Sriwijaya memang sempat dipertanyakan setelah hanya mencetak 5 gol dalam tiga laga Grup A.
(Baca Juga: Sriwijaya FC Vs Bali United - RD Punya Strategi Kunci Kalahkan Bali United)
Tapi, keraguan itu buyar setelah tim asal Palembang tersebut membukukan kemenangan 3-1 atas Arema FC.
Bali United, yang akan bertandang ke Stadion Gelora Sriwijaya pada Minggu (11/2/2018), tentu telah memerhatikan kebangkitan lini ofensif tuan rumah.
Bila tak ingin menjadi korban seperti Arema, Bali United harus memberi perhatian khusus terhadap gelandang tuan rumah, Adam Alis.
Hal ini tak lain karena gelandang berusia 24 tahun tersebut merupakan biang penciptaan peluang Laskar Wong Kito.
Sebagaimana data yang dikompilasi Labbola, Adam Alis menciptakan rata-rata 3,0 peluang bagi timnya di Piala Presiden 2018.
Angka tersebut merupakan yang paling tinggi di antara seluruh pemain hingga perempat final Piala Presiden 2018.
Persela Sudah Dapat Lawan untuk Dua Laga Uji Coba https://t.co/mEoacgy4vJ
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 11, 2018
Mematikan Adam Alis bisa jadi sudah setengah dari keberhasilan Bali United.
Tim tamu memang tak bola cuma fokus pada lini ofensif mereka sendiri.
Hal ini tak lain karena pelatih Rahmad Darmawan telah mengintip kesempatan melakukan serangan balik saat menghadapi tim yang cuma sibuk menyerang.
"Sebab ada tim yang bermain dengan attacking, namun dia lupa bertahan. Ada tim yang bermain dengan sangat defensif,tapi kemudian tidak tajam ofensive," kata Rahmad Darmawan kepada BolaSport.com
A post shared by TABLOID BOLA (@tabloid_bola) on
.