Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman, sangat menyayangkan waktu istirahat pemain atau recovery jelang partai leg kedua semifinal Piala Presiden 2018.
PSMS Medan dan Persija Jakarta hanya memiliki waktu recovery sehari sebelum kedua tim kebali bersua.
Djanur, sapaan karib Djadjang Nurdjaman, menuturkan bahwa waktu mereka untuk melakukan pemulihan fisik tak ideal.
(Baca Juga: Djadjang Nurdjaman Ungkap 3 Faktor Utama Kekalahan Telak PSMS dari Persija)
Pasalnya, pertandingan melawan Persija Jakarta di leg pertama memang cukup menguras tenaga anak didiknya.
"Saya pikir kami sama-sama kelelahan, karena waktu recovery tidak ideal," ujar Djanur kepada BolaSport.com.
"Sangat disayangkan memang waktu yang sebentar ini dan besok kami kembali bertanding."
"Namun di kubu Persija memiliki keunggulan, karena mereka cukup memegang modal apik setelah menang," lanjutnya.
Melihat waktu yang sedikit, mantan arsitek Persib Bandung itu memilih untuk tak memberi menu latihan berat pada Legimin Raharjo dkk.
(Baca Juga: Pemain PSMS Ini Paling Banyak Terima Sorakan dari The Jakmania)
Pelatih asal Majalengka tersebut hanya melakukan evaluasi mental yang dinilai masih buruk saat bertemu Persija di leg pertama.
"Walau begitu, kami tetap memiliki tekad untuk bisa lolos ke babak final dan memenangkan pertandingan," tandas Djanur.
"Melihat pertandingan kemarin, kemungkinan kami hanya akan melakukan evaluasi mental untuk pemain," ujarnya menambahkan.
Pertandingan leg kedua antara kedua tim kembali digeber di Stadion Manahan, Solo, Senin (12/2/2018) sore WIB.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada