Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sriwijaya FC menyiapkan strategi khusus untuk membongkar pertahanan Bali United di leg kedua semifinal Piala Presiden 2018, Rabu (14/2/2018).
Perubahan strategi ini tak lain karena Laskar Wong Kito gagal mencetak gol kontra Serdadu Tridatu pada pertemuan pertama di Stadion Gelora Jakabaring, Minggu (11/2/2018).
Dalam laga tersebut, Sriwijaya tetap tak bisa mencetak gol kendati menorehkan penguasaan bola hingga 58 persen dan melepas 24 tembakan.
Asisten pelatih Sriwijaya FC, Rasiman, mengakui kuatnya lini pertahanan Bali United sehingga timnya kesulitan mencetak gol.
(Baca Juga: Tatap Leg Kedua Kontra Bali United, Sriwijaya FC Tanpa Striker Andalan)
Tapi, ia menolak bila disebut kini Bali United punya keuntungan karena bakal lebih mudah mencetak gol mengingat statusnya sebagai tuan rumah.
"Kami sudah siapkan strategi khusus nanti untuk membongkar pertahanan Bali United dan juga meredam serangan mereka. Bali United pasti tidak ingin bertahan ketika bermain di kandang," ujar Rasiman kepada BolaSport.com.
Rasiman juga mengakui kokohnya soliditas Bali United karena merupakan tim yang sudah lama terbentuk.
Jacksen F Tiago Berkomentar soal Diundurnya Kick-off Liga 1 2018 https://t.co/lBOiUPvyhv
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 13, 2018
"Tetapi, kami yakin strategi-strategi yang telah kami siapkan akan mampu mengalahkan Bali United," tutur Rasiman.
Adapun Sriwijaya FC agak timpang menjelang duel leg kedua kontra Bali United.
Striker asal Tajikistan yang juga Pemain Terbaik Piala AFC 2017, Manuchekhr Dzhalilov, absen akibat akumulasi kartu kuning.
"Dia sudah kena dua kartu kuning, satu di fase grup dan satu lagi di semifinal leg pertama," ucap Rahmad Darmawan, pelatih tim asal Palembang tersebut.
A post shared by TABLOID BOLA (@tabloid_bola) on