Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Terbaik Liga 2 2017 Sukses Bungkam Keraguan atas Dirinya

By Adif Setiyoko - Rabu, 14 Februari 2018 | 13:44 WIB
Gelandang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, saat mengikuti training camp (TC) timnas U-23 Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta pada Rabu (17/1/2018) pagi WIB. (FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

Tepat hari ini, (14/2/2018), setahun yang lalu pemain terbaik Liga 2 musim 2017, Irfan Jaya, resmi berseragam Persebaya Surabaya.

Irfan Jaya sukses mencuri perhatian pelatih Persebaya saat itu, yakni Iwan Setiawan.

Mantan pemain PSM U-21 dan PON Sulsel itu kini telah menjelma menjadi sosok penting dalam skuat Persebaya.

Kebolehannya saat mengolah kulit bundar, permainan cepat dan sentuhan akhir-nya mampu menjadi senjata utama pemain yang menggunakan nomor punggung 41 ini.

(Baca Juga: Posisi Ferdinand Sinaga di Jajaran Skuat Kelantan FA Terancam karena Hal Ini)

Namun saat bergabung dengan skuat Bajul Ijo, penyerang berusia 21 tahun ini mendapat respon yang kurang baik dari publik.

Berbagai macam bentuk keraguan dilayangkan kepadanya.

Terlebih saat kedatangannya, Irfan Jaya masih berusia 20 tahun, terbilang cukup muda untuk mengisi posisi penting di Persebaya.

Namun dengan kerja keras, terbukti setahun ini ia sukses membungkam keraguan itu dengan berbagai prestasi yang disumbangkan ke Surabaya.

Sumbangsih terbesarnya pada klub kebanggaan Bonek itu ialah membawa Persebaya Surabaya promosi ke kasta tertinggi Liga 1 usai menutup musim 2017 sebagai jawara Liga 2.

(Baca Juga: Ancaman Putus Kontrak Membayangi Pemain Bali United)

Pada ajang Liga 2 musim lalu, pemuda kelahiran 1 Mei 1996 asal Bantaeng ini sukses menyumbangkan total sembilan gol dari 20 penampilannya berseragam Bajul Ijo.

Ia juga merengkuh gelar bergengsi sebagai pemain terbaik Liga 2 musim 2017.

Manajer Persebaya, Chairul Basalamah, tak ingin ketinggalan untuk menyampaikan apresiasinya terhadap penyerang bertubuh mungil ini.

"Irfan Jaya adalah pemain yang hebat, saya salut dengan dia, padahal awal kedatangannya banyak yang meragukan," kata Chairul Basalamah, seperti dilansir BolaSport.com dari jatim.tribunnews.com.

"Kini dia membuktikan dirinya dari yang bukan apa-apa hingga berhasil membawa Persebaya juara Liga 2 dan mendapat panggilan timnas," jelas Chairul Basalamah.

Perpanjangan kontrak selama dua tahun pun ia dapatkan oleh manajeman Persebaya.

Bahkan, pemain berkepala plonthos ini sukses mencuri hati pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla.

Bakat dan kemampuannya sukses tercium pelatih asal Spanyol tersebut dan membawanya untuk mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-23 Indonesia yang tengah mempersiapkan diri mengikuti gelaran Asian Games 2018.

"Kini dia membuktikan dirinya dari yang bukan apa-apa hingga berhasil membawa Persebaya juara Liga 2 dan mendapat panggilan timnas," jelas Chairul Basalamah.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P