Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada sebuah harapan yang diucapkan oleh Direktur Utama Persija, Gede Widiade, kepada The Jakmania sehubungan dengan keberhasilan Persija melaju ke final Piala Presiden 2018.
Persija Jakarta sudah dipastikan akan melaju ke final Piala Presiden 2018 yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (17/2/2018).
Gede mengatakan agar The Jakmania mampu bisa menjaga dengan baik SUGBK tanpa adanya kerusakan sama sekali.
Sebab, tingkah laku The Jakmania pada laga final akhir pekan nanti akan dilihat secara langsung oleh pemirsa dari seluruh penjuru Indonesia.
Untuk itu, Gede meminta agar setiap orang yang mengaku The Jakmania dan cinta Persija bisa saling mengingatkan kepada rekan-rekannya.
(Baca juga: Madura United Kedatangan Pemain Asing Baru Berpaspor Tunisia)
Apalagi ini untuk pertama kalinya bagi Persija memakai SUGBK setelah terakhir kali berlaga di sana pada ajang Indonesia Soccer Championship A 2016.
"Untuk Jakmania, karena kami sudah sesuai dengan harapan masuk ke SUGBK, semoga Jakmania juga juara dalam artian menjaga nama baik warga Jakarta," kata Gede.
"Karena di final kami bukan hanya mewakili Jakarta, juga mewakili Indonesia. Pasti besok akan disiarkan secara live dan ditonton oleh warga Indonesia," ucap pria asal Surabaya itu menambahkan.
Gede juga menambahkan bahwa The Jakmania juga harus bisa menerima hasil yang terjadi di laga final nanti.
Pengusaha properti itu juga yakin bahwa The Jakmania tidak akan melalukan sesuatu yang merugikan Persija.
Hal itu sudah dilihat Gede saat Persija berkandang di Stadion Patriot, Kota Bekasi, pada Liga 1 2017.
Saat itu, tidak ada satupun kerusuhan yang dilakukan The Jakmania ketika Persija mengalami hasil menang, seri, atau kalah.
Persija tinggal menunggu lawan antara Bali United atau Sriwijaya FC yang akan bertanding pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (14/2/2018) malam.
Perlu diketahui, Piala Presiden 2018 menjadi perjalanan sangat baik bagi Persija dikarenakan dua edisi sebelumnya Ismed Sofyan dkk selalu terhenti di fase penyisihan grup.
"Maka saya mohon untuk Jakmania menunjukkan Jakmania yang sebenarnya tanpa perlu diminta. Sekarang bukan musimnya bentrok," kata Gede.
"Bentrok itu di Smackdown. Ini sepak bola, kami nikmati, kami bersaudara, yang menang kalah itu biasa."
"Secara nyata, masing-masing klub mengimbau kepada suporternya. Saya berharap, waktunya Jakmania untuk mendukung secara sportif apapun hasil yang diraih Persija. Tapi target kami, untuk Piala Presiden juara," kata Gede mengakhiri.