Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Madura United dibilang cukup aktif dalam perombakan kerangka tim jelang terjun di kompetisi resmi.
Hal tersebut dapat dipastikan dari beberapa upaya mereka dalam urusan mendatangkan pemain anyar dan mendepak muka lama.
Terkhusus pada ajang Piala Presiden 2018, Madura United memanfaatkan turnamen tersebut sebagai ajang uji pemain.
(Baca Juga: Klub Liga 2 Ini Resmi Datangkan Bek Asuhan Indra Sjafri di Timnas U-19 Indonesia)
Pada pemilihan pemain asing, tim berjulukan Laskar Sape Kerrab juga tak ingin salah pungut.
Terbukti, sejauh ini sudah ada dua pemain yang menjadi korban Madura United di Piala Presiden.
Dua pemain tersebut semuanya berposisikan sebagai penyerang, mereka adalah Patrick N'Koyi dan Marcel Sacramento.
Patrick N'Koyi yang berasal dari Republik Demokratik Kongo hanya bergabung dalam tiga laga di Piala Presiden 2018.
"Kami melepas Patrick karena performanya kurang memuaskan," kata Gomes de Oliveira, pelatih Madura United.
(Baca Juga: PSIS Semarang Selangkah Lagi Datangkan Kiper Milik Tim Degradasi)
Sementara, Marcel yang musim lalu bermain di Semen Padang didepak setelah gagal membawa Madura United lolos ke semifinal.
Dalam rilis tim, nama Marcel tak dibawa Madura United pada ajang turnamen Piala Gubernur Kaltim 2018.
"Menjelang mengikuti PGK, Madura United dipastikan tidak akan diperkuat lagi oleh Marcel," tulis Madura United di laman resmi tim.