Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tambahan dua gol Marko Simic di babak pertama laga final Piala Presiden 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/2/2018), membuatnya menyamai rekor 11 gol milik Cristian Gonzales pada edisi 2017. Namun, catatan statistik membuktikan Simic lebih baik.
Hingga usainya babak pertama final Piala Presiden 2018, Simic telah mengemas 11 gol.
Satu gol diciptakannya saat menghadapi PSPS Riau, satu gol kontra Borneo FC, dua gol saat menghadapi Mitra Kukar di perempat final, plus empat gol dalam sepasang duel semifinal kontra PSMS Medan.
Torehan 11 gol milik Simic itu sekaligus membuatnya menyamai rekor gol terbanyak dalam satu edisi Piala Presiden yang diciptakan Cristian Gonzales pada 2017.
(Baca Juga: Persija Cetak Dua Gol di Babak Pertama, Sementara Spaso Mandul. Ini Penjelasan Statistiknya)
Hanya, catatan statistik yang dikompilasi BolaSport.com dari Labbola, catatan statistik ternyata membuktikan bahwa Simic lebih baik dibandingkan Gonzales.
Penyerang yang disebut terakhir menorehkan 11 gol dalam 7 pertandingan berdurasi 571 menit.
Mematikannya Super Simic! https://t.co/Hf0kWCU89C
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 17, 2018
Penyerang naturalisasi yang kini berseragam Madura United itu juga total melepas 28 tembakan sepanjang Piala Presiden 2017 dengan 18 di antaranya tepat sasaran.
Bagaimana dengan Simic?
Total 11 gol eks penyerang Timnas U-21 Kroasia itu diciptakan hanya dalam 7 laga.
Bila cuma menghitung sampai babak pertama final edisi 2018, Simic juga hanya membutuhkan 451 menit untuk menorehkan gol sebanyak itu.
Catatan 496 menit bermain milik Simic hingga usainya laga final pun tetap lebih rendah dibandingkan kesempatan yang dimiliki Gonzales tahun lalu.
Torehan gol Simic tercipta lewat 31 tembakan, walaupun jumlah shot on target sang pemain sama dengan milik Gonzales (18).
Adapun distribusi gol Simic menyebar dalam 6 pertandingan, sementara Gonzales hanya menjebol gawang lawan di empat laga.