Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tepat pada tanggal ini 30 tahun silam, aktor lapangan tengah Persipura Jayapura, Imanuel Wanggai, lahir.
Imanuel Wanggai lahir di Jayapura, 23 Februari 1988. Namanya dikenal sebagai gelandang yang tak kenal putus asa.
Gigih dalam merebut bola, kokoh dalam menguasai bola, dan lihai dalam membagi bola adalah karakteristik permainannya.
(Baca Juga: Dua Tim Liga 1 Saling Sikut demi Zah Rahan)
Lahir di Jayapura, Imanuel atau juga biasa dipanggil Manu melanjutkan karier sepak bola di masa remaja hingga kini untuk tim kebanggaan masyarakat Jayapura.
Imanuel lekat dengan Persipura Jayapura. Manu sudah membela panji Mutiara Hitam sejak 2005.
Berkat penampilan impresifnya bersama Persipura Jayapura, ia sempat menjadi langganan timnas Indonesia untuk berperan sebagai penyeimbang di lini tengah.
Pun dengan permainan atraktifnya di sektor sentral, Manu sudah banyak mempersembahkan gelar bagi tim kebanggaan Papua.
Tak heran, ia juga sempat dijuluki sebagai gelandang jelmaan Gennaro Gattuso, nakhoda AC Milan yang juga mantan pesepak bola.
Hal tersebut diakui dan dituturkan langsung oleh pelatih Persipura Jayapura saat ini, Peter James Butler.
Dilansir BolaSport.com dari Instagram Galery Persipura, Peter James Butler menuturkan Imanuel Wanggai tak ubahnya Gattuso.
(Baca Juga: Gelandang Montenegro Ini Kembali ke Indonesia, Doa Spaso Terwujud)
Bagi Butler, pemain 30 tahun ini memiliki tanggung jawab untuk tim, bahkan disebut memiliki jiwa petarung di atas lapangan hijau.
"Imanuel Wanggai mengingatkan saya kepada Gennaro Gattuso. Dia pemain yang bertanggung jawab untuk tim ini (Persipura)," ujar pelatih 51 tahun itu.
Pada kompetisi Liga 1 musim 2018, Imanuel kembali menjadi andalan Mutiara Hitam di lini tengah.
Meski rekan duet musim lalu, Nelson Alom, telah hengkang, Persipura Jayapura masih punya sosok M. Tahir.
Bersama M. Tahir, Manu akan membawa Persipura kembali menjadi pesaing di jalur juara Liga 1.