Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Piala Gubernur Kaltim 2018 akan menyajikan pertarungan empat nahkoda lokal versus empat nahkoda impor.
Kedelapan pelatih yang menemani delapan tim berlaga akan saling adu kepiawaian dalam hal meracik strategi di atas lapangan.
Piala Gubernur Kaltim kali ini diikuti oleh delapan tim, di Grup A ada Borneo FC, Mitra Kukar, Arema FC, PSIS Semarang.
Sementara empat tim lain tergabung dalam Grup B, yakni Madura United, Sriwijaya FC, Persebaya Surabaya, dan Persiba Balikpapan.
Dari kedelapan tim tersebut, ada empat tim yang diarsiteki pelatih lokal yakni Borneo FC, Arema FC, PSIS, dan Sriwijaya FC.
(Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Lahir Sosok Gennaro Gattuso-nya Indonesia asal Tanah Papua)
Sementara empat tim sisanya dipimpin oleh juru racik asing.
Keempatnya, adalah Madura United, Persebaya, Mitra Kukar, dan Persiba.
Borneo FC kembali mempercayai sosok Iwan Setiawan sebagai juru racik, sedangkan Arema FC masih lekat dengan Joko Susilo.
Untuk PSIS, tim berjuluk Mahesa Jenar tetap memilih Subangkit, sementara Sriwijaya FC mendatangkan pelatih bertangan dingin, Rahmad Darmawan.
Dalam kubu tim yang dinahkodai pelatih asing, ada Gomes de Oliveira yang masih diberi mandat oleh Madura United.
(Baca Juga: Piala Gubernur Kaltim 2018 - Pentas Adu Ketangkasan 4 Playmaker Lokal)
Sementara itu, Alfredo Vera yang sukses membawa Persebaya juara Liga 2 2017 tetap dipilih untuk menukangi tim.
Mitra Kukar yang musim lalu kerap gonta-ganti pelatih kini resmi mendatangkan arsitek asal Spanyol, Rafael Berges.
Di kubu Persiba Balikpapan, tim beralias Beruang Madu tersebut benar-benar ingin kembali ke kasta tertinggi musim depan.
Persiba Balikpapan memilih mantan juru racik Persipura Jayapura di musim lalu asal Brasil, Wanderley Junior.