Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketika Arema Menyebut persebaya Sebagai Musuh yang Dirindukan

By Ovan Setiawan - Jumat, 2 Maret 2018 | 14:01 WIB
Selebrasi striker Arema FC, Dedik Setiawan seusai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada laga fase penyisihan Grup A Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Palaran, Samarinda pada Jumat (23/2/2018) malam. (twitter.com/AremafcOfficial)

Meski dibayangi oleh atmosfer panas, pertemuan melawan Persebaya Surabaya dalam laga semifinal Piala Gubernur Kaltimantan Timur di Stadion Palaran, Samarinda pada (2/3/2018) tampaknya sangat ditunggu oleh Arema FC.

Mereka menyebut bahwa Persebaya tak ubahnya adalah musuh yang dirindukan.

“Pertandingan ini adalah pertandingan klasik, karena lama tidak bertemu. Tentunya kami dari Arema ingin menunjukkan pertandingan sepak bola yang baik dan cara menang yang sportif. Kami berharap ini akan menjadi hal yang positif yang bisa diambil dari pertandingan derbi,” ujar pelatih Arema FC, Joko Susilo.


Pelatih Arema FC, Joko Susilo saat jumpa pers usai laga Borneo FC Vs Arema FC pada babak penyisihan Piala Gubernur Kaltim 2018 Grup A di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (25/02/108)(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Pertemuan kedua tim di laga nanti akan menjadi yang pertama setelah keduanya bertemu dalam ajang kompetisi Indonesia Super League 2009/2010 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Saat itu Arema FC menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol Pierre Njanka.


Kapten Arema, Pierre Njanka (24), memberi arahan kepada rekan-rekannya saat melawan Sriwijaya FC dalam laga ISL, Sabtu (20/3/2010).(DOK. BOLA/ARIEF BAGUS)

Di ajang Piala Gubernur Kaltim 2018 ini, Persebaya menyandang status juara Grup B setelah mengalahkan Sriwijaya FC di laga pamungkas.

(Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2018 - Andrea Iannone Bisa Kembali Tersenyum Usai Raih Posisi Ketiga)

Sementara itu langkah Arema FC ke semifinal tidak mulus, mereka terselamatkan pada kemenangan di laga terakhir Grup A atas Mitra Kukar.