Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Arema FC, Joko Susilo, sangat mensyukuri kemenangan atas Persebaya Surabaya dengan skor 2-0 dalam babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur di Stadion Palaran, Samarinda pada (2/3/2018)
Menurutnya, kunci utama dari kemenangan itu bukanlah teknik atau taktik.
Joko menjelaskan bahwa kunci kemenangan Arema FC yang paling utama adalah hati pemain.
“Alhamdulillah, kunci kemenangan pada pertandingan hari ini terletak pada hati pemain. Taktik dan teknik itu nomor dua. Yang paling penting adalah hati pemain itu nomor satu,” ujar pelatih yang akrab disapa Getuk tersebut usai pertandingan.
Jalannya pertandingan sebenarnya berjalan dengan imbang.
Bahkan, Persebaya beberapa kali juga tampak mendominasi serangan.
Namun Arema FC tampak bermain lebih tenang.
Pada menit ke-66, Thiago Furtuoso berhasil menggetarkan jala gawang Persebaya setelah memanfaatkan kesalahan di lini pertahanan.
Tak puas hanya satu gol, akhirnya giliran Hanif Sjahbandi mencetak gol lewat tandukannya pada menit ke-84.
Si Penghancur Persija Lebih Pantas Berseragam Persib https://t.co/ZRsh1fz8n2
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 2, 2018
Gol Hanif terjadi setelah berhasil memanfaatkan umpan matang Dendi Santoso.
Kemenangan itu menurut Joko bukanlah hasil yang mudah didapatkan oleh Arema FC karena Persebaya juga bermain dengan agresif.
“Pertandingan berjalan dengan cukup sulit. Kami tahu bahwa Persebaya adalah tim yang bagus. Kami juga mengerti bahwa dia juga tidak kalah dalam recovery karena di pertandingan sebelumnya tidak semua pemain inti diturunkan. Kami beruntung bisa memenangkan pertandingan,” papar Joko.
Jalan Arema FC menuju babak final tidaklah mudah.
Pada fase penyisihan, mereka harus terseok-seok dengan mendapatkan dua kali kekalahan di laga perdana, yakni kalah dari PSIS Semarang dan Borneo FC.
Lawan Arema FC di laga final menunggu hasil dari pertandingan semifinal lainnya antara Borneo FC atau Sriwijaya FC yang baru menjalankan pertandingan pada malam hari.