Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Dekings Bogor FC, Nur Fitranto membeberkan alasan timnya bisa mengalami kekalahan dari DYVY SFC Planet dalam laga lanjutan Grup A Pro Futsal League 2018.
Bertanding di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (17/3/2018), anak-anak Bogor kalah tipis dengan skor 4-5 dari SFC Planet.
Selepas pertandingan, Nur Fitranto mengatakan bahwa timnya tidak memiliki start yang kurang bagus pada laga ini.
Ia melihat tim lawan sudah mulai menekan dengan memperagakan pertandingan cepat ke pertahanan Dekings Bogor FC.
Fitranto melihat anak-anak asuhnya seperti meremehkan SFC Planet, dikarenakan pada putaran pertama mereka meraih kemenangan.
(Baca juga: Baru Main 39 Menit, Striker Naturalisasi Ini Jadi Korban Kejamnya Liga Thailand)
Setidaknya, itu yang sangat disayangkan oleh sang pelatih.
"Jadi mereka sudah main agresif terlebih dahulu ketimbang kami, walau secara permainan anak-anak enggak kalah," kata Fitranto kepada BolaSport.com selepas pertandingan.
"Cuma masalah gairah bermain dan kami pernah merasa pernah mengalahkan mereka, jadi bermainnya terlalu santai," ucapnya menambahkan.
Selanjutnya, Dekings akan berjumpa dengan APK Samarinda di GOR Amongrogo, Minggu (18/3/2018).
(Baca juga: Saat Ini, Egy Maulana Vikri Sejajar dengan 6 Pesepak Bola dari Beberapa Negara)
Fitranto mengaku laga melawan APK Samarinda akan berjalan dengan ketat karena lawannya tersebut baru saja memetik kemenangan 4-3 atas Giga FC Lampung.
"Jadi kami harus mengembalikan mental anak-anak terlebih dahulu. Karena, saya yakin suasana ruang ganti juga enggak enak ketika kalah," ucap Fitranto.
Kekalahan dari SFC Planet membuat Dekings sepertinya melempar handuk untuk yakin melaju ke fase final four pada April 2018.
Sebab, Fitranto menyadari untuk bersaing di papan atas sangat besar karena masih ada Giga FC, Vamos Mataram, dan SKN FC Kebumen.
(Baca juga: Evan Dimas Cetak Gol Debut, Selangor FA Menang Besar di Kandang Lawan)
Saat ini, mereka duduk di posisi keempat dari delapan tim dengan memiliki 13 poin.
Mereka tertinggal delapan poin dari SKN FC Kebumen dan Vamos Mataram yang sama-sama duduk di posisi satu serta dua dengan mengemas 21 angka.
"Kalau kami bisa menang hari ini, kami bisa menjaga peluang untuk lolos ke final four," ujar Fitranto.
"Tetapi saya rasa peluang itu sudah tertutup. Apalagi, SKN Kebumen menang melawan Vamos Mataram dan jarak poinnya semakin jauh. Target realistis harus bertahan di liga pro."