Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Laga Awal Piala Indonesia 2018, Perbedaan Level Masih Jadi Momok Menakutkan

By Irfa Ulwan - Kamis, 10 Mei 2018 | 15:10 WIB
(Kiri-kanan) Organizing Committe Piala Indonesia, Iwan Budianto , Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, dan Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menyaksikan laga pembuka Piala Indonesia 2018 antara Persibo Bojonegoro melawan Madura United di Stadion Letjen. H. Soedirman, Selasa (8/5/2018). (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Piala Indonesia telah kembali bergulir setelah vakum sejak 2012 silam. Di dua laga awalnya, dua kesebelasan yang berasal dari kasta terendah kompetisi sepak bola Indonesia atau Liga 3 harus menyerah dari tim Liga 1.

Pada partai pertama sekaligus pembuka genderang ajang yang tak kalah bergengsi dari liga itu, sang juara bertahan Piala Indonesia, Persibo Bojonegoro harus menerima kekalahan dari Madura United.

Melawan kontestan Liga 1 2018, Persibo Bojonegoro bukannya tanpa perlawanan.

Malah, mereka sempat menyulitkan Madura United dan memaksa laga harus dituntaskan lewat adu penalti.

Meski sempat memberikan perlawanan yang berarti bagi Sape Kerrab, nyatanya Persibo tetap mawas diri.

(Baca Juga: Samsul Arif Masih Seret Gol, Begini Komentar Sang Pelatih)

Laskar Angling Dharma itu mengakui bahwa Madura United memang bukanlah lawan yang sepadan bagi mereka.

Hal itu disampaikan langsung oleh sang pelatih, Jordi Kartiko.

"Kami menyadari bahwa lawan kami berasal dari level yang lebih tinggi. Lawan juga punya banyak pemain bintang, asing dan naturalisasi,” ucap Jordi kepada BolaSport.com.


Wasit Pesibo Fariq Hitaba memberikan kartu kuning kepada pemain Madura United, Engelbert Sani, saat memimpin laga pembuka Piala Indonesia 2018 antara Persibo Bojonegoro melawan Madura United di Stadion Letjen Soedirman Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (08/05/2018) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)