Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Uni Papua dan Kemenko Polhukam Gelar Sepak Bola untuk Perdamaian

By Dwi Widijatmiko - Kamis, 12 Juli 2018 | 19:54 WIB
Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia A.M. Fachir dan Harry Widjaja dari Uni Papua dalam acara ( JALU WISNU WIRAJATI/BOLASPORT.COM )

Uni Papua Football Community adalah komunitas sepak bola sosial di Indonesia yang fokus pada pembentukan karakrter generasi muda Indonesia melalui kegiatan sepak bola.

Dalam praktiknya, Uni Papua selalu menanamkan nilai-nilai perdamaian.

Dengan visi tersebut, Uni Papua bisa menjadi mitra yang tepat bagi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) yang mempunyai tugas pokok serta fungsi dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kedua organisasi ini pun bekerja sama dalam mengadakan ajang "Sepak Bola untuk Perdamaian 2018".

"Semakin hari masalah persatuan dan kesatuan Indonesia semakin mendapatkan tantangan dalam bentuk radikalisme, kejahatan separatisme, penyalahgunaan narkoba, intoleransi, permasalahan SARA, ujaran kebencian, dan sebagainya," ujar CEO Uni Papua, Harry Widjaja, Rabu (11/7/2018) di Jakarta.

"Uni Papua bermitra dengan Kemenko Polhukam mengadakan Sepak Bola untuk Perdamaian 2018, yang bertujuan untuk membina dan menguatkan nilai-nilai perdamaian, kemanusiaan, dan kebhinekaan guna peningkatan kualitas kesadaran wawasan kebangsaan dalam diri generasi muda melalui aktivitas sepak bola".

Sepak Bola untuk Perdamaian 2018 akan dimulai pada 22 September sampai awal Desember 2018.

Ajang ini rencananya bakal dilaksanakan di 4 kota, yaitu Banda Aceh, Jakarta, Bandung, dan Manokwari.

(Baca juga: Pelatih dan 12 Pesepak Bola Remaja Korban Insiden Goa di Thailand Dilarang Pergi ke Rusia)

Kegiatan Sepak Bola untuk Perdamaian 2018 akan diawali pelatihan calon pelatih pada awal Agustus di setiap kota tuan rumah.

Para pelatih ini diwajibkan untuk membentuk tim sepak bola yang berasal dari komunitasnya atau lingkungan masyarakat di tempat mereka tinggal.

Tim itu beranggotakan minimal 11 orang anak berusia di bawah 16 tahun.

Tim-tim ini yang akan diikutkan dalam festival Sepak Bola untuk Perdamaian 2018.

Pemenang dari empat kota tersebut akan mengikuti festival nasional pada awal Desember 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P