Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Panitia Asian Games 2018 cabang sepak bola tampaknya harus memutar otak lagi terkait keputusan mundur timnas U-23 Irak.
Timnas U-23 Irak secara mengejutkan memutuskan untuk mengundurkan diri dari Asian Games 2018 karena sejumlah permasalahan.
Berbagai media mengatakan bahwa Irak mundur terkait skandal pemalsuan usia yang baru terungkap.
Skandal tersebut dilakukan oleh timnas U-16 Irak saat akan mengikuti sebuah turnamen di Yordania.
Sembilan dari 23 pemain timnas U-16 Irak ketahuan oleh petugas bandara memalsukan usia dengan cara mengubah penampilan.
Skandal itu berdampak kepada timnas Irak dari berbagai usia salah satunya timnas U-23 yang akan berlaga di Asian Games 2018 yang digelar tinggal menghitung hari.
(Baca Juga: Pelatih RKC Waalwijk Beberkan Kelebihan Ezra Walian)
Dalam undian grup, Irak masuk ke dalam grup C yang diisi oleh empat negara yakni Irak, China, Timor Leste, serta Suriah.
Dengan mundurnya Irak, praktis grup C hanya menyisakan tiga tim yaitu China, Timor Leste, serta Suriah.
Kondisi ini tentu membuat persaingan di fase grup tidak seimbang mengingat ada dua grup yang diisi 5 negara.
Bisa jadi, undian grup akan kembali diulang untuk menyeimbangkan jumlah peserta dalam satu grup.
Padahal sebelumnya undian grup sudah diulang karena Uni Emirat Arab dan Palestina belum terdaftar pada undian grup yang pertama.
Football at the #AsianGames2018 is in danger of turning into a farce. If Iraq withdraw then either there will be 2 groups of 5 teams and one of 3 teams or the organizers will have to draw the groups for a 3rd time. #kfa https://t.co/D7R7Dxf77c
— Steve Price (@kleaguefootball) July 31, 2018
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari panitia Asian Games 2018 terkait keputusan mundurnya Irak.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on