Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Universitas Surabaya (Ubaya) yang diperkuat pemain dari klub liga profesional futsal tidak menemui kesulitan berarti saat menyingkirkan Universitas Wijaya Putra Surabaya pada laga Mizuno University Futsal Tournament (MUFT) 2018. Dalam pertarungan di Surabaya Futsal Center, Sabtu (25/8/2018), Ubaya menang telak 8-1.
Kemenangan itu mengantarkan Ubaya yang diperkuat Septyan Dwi Chandra dari Bintang Timur Surabaya (BTS) ke perempat final.
Langkah Ubaya juga diikuti Universitas Narotama yang meraih kemenangan besar di MUFT. Mereka menghajar Universitas Pembangunan Nasional (UPN) 9-0.
(Baca Juga: Sergio Aguero Gagal Lanjutkan Tradisi Mem-Bully Tim Promosi)
Universitas Islam Negeri (UIN) Surabaya turut memetik kemenangan besar saat menaklukkan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo 7-0.
Sedangkan UIN Malang menang 6-0 atas STIE Perbanas.
Menurut Septyan kemenangan besar atas UWP setidaknya menaikkan motivasi tim di laga perempat final. Apalagi mereka menargetkan juara di MUFT.
“Bila juara, kami lolos ke putaran final untuk menghadapi tim-tim juara dari seri lain. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi kami yang ingin menjajal kekuatan tim juara lain,” kata Septyan yang menyambut gembira dengan digelarnya turnamen futsal antarkampus.
Septyan mengakui turnamen antarkampus termasuk minim. Turnamen ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk bertanding.
Jadi, mereka tidak hanya berlatih saja tetapi juga ada kejuaraan yang diikuti. Untuk itu, andalan BTS ini berharap ada lebih banyak lagi turnamen futsal untuk mahasiswa.
(Baca Juga: Tanggapan PSSI Terhadap Kabar Widodo Cahyono Putro Akan Latih Timnas Indonesia)
Sementara itu, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surabaya Indonesia (STESIA) sukses melaju ke babak berikutnya setelah menaklukkan Institut Sepuluh November (ITS) Surabaya 6-2.
STESIA akan bertemu tim kuat Universitas Narotama di babak perempat final.
“Kami harus bekerja keras untuk mengalahkannya. Persaingan di turnamen ini sesungguhnya merata. Namun Universitas Narotama bisa dikatakan salah satu tim unggulan. Kami harus melakukan perbaikan di laga ini bila ingin lolos ke semifinal,” kata kapten STESIA, Bagus Kurniawan.