Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
The Guardian dalam taju beritanya mengemukakan skandal itu sebagai upaya pengaturan skor.
Media ternama di Inggris itu menyebut bahwa Indonesia mengulangi insiden pengaturan skor masa lalu.
Insiden yang teduga pengaturan skor yang melibatkan Mursyid Effendi di Piala Tiger 1998 kembali diulas The Guardian.
Belum lagi Daily Mail yang memaparkan bahwa insiden lima gol laga PSS vs PSIS adalah unsur bunuh diri yang penuh kesengajaan.
Daily Mail mengatakan soal anehnya lima gol yang tercipta dan melampirkan video parade lima gol tersebut.
Tak sampai situ, bahkan federasi sepak bola dunia, FIFA pun sempat turun gunung untuk menelusuri sepak bola gajah PSS versus PSIS.
Saat itu pula Komisi Disiplin (Komdis) PSSI memutuskan dua tim didiskualifikasi dari babak delapan besar Divisi Utama.
Buntut sikap konyol tersebut, seluruh jajaran kedua tim lantas diganjar hukuman berat oleh federasi berikut dengan denda uang.
View this post on InstagramLuis Milla sudah move on? #luismilla #celtavigo #laliga #timnas
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on