Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar berembus mengenai bek asal Indonesia, Yanto Basna, yang dilirik oleh salah satu klub Qatar.
Seperti dilansir BolaSport.com dan Kompas.com, Yanto Basna mengaku ada klub Qatar yang memintanya bergabung pada kompetisi musim 2019.
Klub Qatar yang tidak ingin disebutkan namanya oleh Yanto Basna harus berkecil hati.
Pasalnya, Yanto Basna memilih untuk bergabung dengan klub papan atas Liga Thailand, Sukhothai FC.
Sebelumnya, mantan pemain Persib Bandung itu sudah bermain di kasta kedua Liga Thailand dengan memperkuat Khon Kaen FC di awal musim 2018.
Untuk musim 2019, bek berusia 23 tahun tersebut ingin bermain di kasta tertinggi di Thailand dan akhirnya memilih bergabung dengan Sukhothai FC.
"Baru-baru ini, saya juga ada tawaran dari Qatar. Tapi saya sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Sukhothai. Saya tidak ingin ingkar janji," kata Yanto Basna.
(Baca Juga: Saat Lionel Messi Bicara, Pemain Barcelona Mesti Pasang Mata dan Telinga)
Yanto Basna juga mengatakan bahwa klub lamanya yakni Khon Kaen FC ingin memperpanjang kontraknya.
Namun, mantan pemain Mitra Kukar itu lebih memilih tawaran untuk bermain di kasta tertinggi di Thailand.
Itu artinya Yanto Basna menjadi pemain pertama yang akan bermain di kasta tertinggi Thailand pada musim 2019.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Kejanggalan di Jersey Timnas Indonesia Bisa Berujung Sanksi yang Serius)
Sebelumnya ada Terens Puhiri bersama Port FC, namun kejelasan kontraknya diperpanjang atau tidak masih belum terdengar.
Tak hanya Terens, ada Ryuji Utomo yang sukses membawa PTT Rayong promosi dari kasta kedua ke kasta tertinggi Liga Thailand musim 2019.
akan tetapi, kontrak Ryuji bersama PTT Rayong juga belum terdengar apakah diperpanjang atau tidak.
(Baca Juga: Berita Piala AFF - dari Kejanggalan Jersey Indonesia sampai 4 Negara Sandungan Thailand)
"Klub sebelumnya meminta saya kembali memperpanjang kontrak. Tetapi, saya dari awal ingin bermain di liga utama," ujar Yanto Basna.
"Kini, saya mendapat kesempatan sehingga peluang itu tidak mau saya sia-siakan," tutup Yanto Basna.