Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Ducati, Andrea Dovizioso, mengungkapkan bahwa dia merasakan tekanan pada lap terakhir saat MotoGP Austria, Minggu (13/8/2017).
Pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Andrea Dovizioso mendapat perlawanan sengit dari pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez.
Saat kedua pebalap berada di tikungan terakhir, Marc Marquez melakukan manuver agresif untuk menyalip Andrea Dovizioso.
Final corner.@marcmarquez93 gave it absolutely everything.
— MotoGP (@MotoGP) August 13, 2017
Bravo @AndreaDovizioso - 3rd win of the year! #AustrianGP pic.twitter.com/kngSTCbAQ1
Meski sempat disalip oleh Marc Marquez, Andrea Dovizioso membalasnya dan berhasil finis posisi pertama.
"Itu adalah putaran terakhir yang penuh tekanan," kata Andrea Dovizioso seperti dikutip BolaSport.com dari MotoGP.com.
Andrea Dovizioso lantas memuji kinerja tim Ducati yang telah bekerja sepanjang akhir pekan.
"Saya senang dengan bagaimana kami bekerja sepenjang akhir pekan ini."
Pada race MotoGP Austria, Andrea Dovizioso berhasil memenangkan balapan mengungguli dua pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa.
Kemenangan itu menambah perolehan poin Andrea Dovizioso menjadi 158 poin dan menggeser Maverick Vinales di posisi kedua.
Sementara itu Marc Marquez tetap kokoh di puncak klasemen pebalap MotoGP dengan raihan 174 poin.
#MotoGP RACE
— MotoGP (@MotoGP) August 13, 2017
@AndreaDovizioso
@marcmarquez93
@26_DaniPedrosa #AustrianGP pic.twitter.com/8OosKBAaa7