Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

4 Fakta yang Mengubah Peta Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP 2017, Salah Satunya Tentang Pernyataan Valentino Rossi

By Ignatius Wijayatmo - Selasa, 29 Agustus 2017 | 16:56 WIB
Pebalap Movistar Yamaha MotoGP asal Spanyol, Maverick Vinales (kanan), bereaksi saat hadir pada konferensi pers jalang GP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, Kamis (8/6/2017). (MOTOGP.COM)

Balapan seri ke-12 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone telah berakhir, akan tetapi hasil tersebut mengubah peta perebutan gelar juara dunia MotoGP.

Setidaknya ada empat fakta yang membuat peta perebutan gelar juara menjadi berubah.

1. Marc Marquez Gagal Finis

Siapa sangka jika Marc Marquez gagal finis karena motornya mengalami gagal mesin sampai berasap.

Padahal Marquez punya kesempatan untuk memenangi balapan atau minimal mendapat poin jika Marc Marquez tidak mengalami kerusakan mesin.

2. Andrea Doviozo

Andrea Dovizioso bisa memanfaatkan absennya Marquez ditengah balapan.

Bahkan pebalap Ducati itu bisa memenangi balapan serta mengambil keuntungan dari Valentino Rossi yang sepertinya masih punya masalah pada ban belakang.

(Baca Juga: Ini Alasan Valentino Rossi Geregetan di 2 Lap Terakhir Balapan MotoGP Inggris 2017)

Dengan hasil tersebut Andrea Dovizioso memimpin klasemen sementara dan membuka peluang jadi juara dunia.

3. Klasemen Sementara

Posisi pada klasemen sementara terjadi perubahan dimana secara tidak terduga Andrea Dovizioso berada diperingkat pertama.

Andrea Dovizioso dengan 183 poin, Marc Marquez dengan 174 poin, dan Maverick Vinales 170 poin.

Selisih Marquez dengan Dovizioso 9 poin dan Vinales dengan Dovizioso 13 poin.

(Baca Juga: Jika Harapan Valentino Rossi Benar Terjadi, Maka Kejadian Ini Akan Terulang Kembali)

Jika dilihat ketiganya punya selisih yang cukup dekat dan ketiganya masih punya peluang untuk merebut gelar juara dunia.

4. Pernyataan Valentino Rossi

Sementara itu Valentino Rossi berada di posisi empat klasemen sementara dengan 157 poin atau selisih 26 poin dengan Andrea Dovizioso.

Hal ini membuat Rossi mengaku sulit melihat peluang juara dunia tahun ini.

Belum lagi masalah ban yang masih mendera tim Yamaha.

"Saya tidak jauh dari pemuncak klasemen tapi saya keempat, jadi itu sulit," kata Rossi.

Akan tetapi media luar, RedBull, menyebut pernyataan The Doctor bisa jadi sebagai permainan kata-kata.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P