Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kontak fisik antara Jorge Lorenzo (Ducati) dan Johann Zarco (Yamaha Tech3) saat balapan MotoGP Jepang berbutut panjang setelah Lorenzo mendatangi paddock tim Yamaha Tech3 untuk menjelaskan keluhannya.
Kejadian bermula ketika, Johann Zarco menyalip Jorge Lorenzo dari sisi dalam saat pebalap Spanyol tersebut bergerak melebar di tikungan 9 Sirkuit Twin Ring Motegi pada balapan MotoGP Jepang (15/10/2017).
Lorenzo yang menyadari kesalahannya langsung menggeber motornya untuk mendapati jika Johann Zarco telah menutup racing line-nya.
"Dia mencoba merebut posisi saya, sangat agresif. Kami bersinggungan dan saya perlu bergerak keluar dari lintasan," kata Jorge Lorenzo seperti dilansir BolaSport.com dari Crash.
Lorenzo pun menemui Johann Zarco di markasnya untuk memberitahu masalah tersebut.
(Baca Juga: Belanda Terbuka 2017 - Menangi Perang Saudara, Della/Rizki Tampil sebagai Juara)
Sayang, Jorge Lorenzo hanya bisa merasa dongkol karena Johann Zarco tidak merasa melakukan kesalahan apapun.
"Masalahnya adalah ketika saya datang menemuinya (Johann Zarco) tapi tidak sadar jika dirinya membuat kesalahan. Seseorang harus memberitahunya agar sedikit lebih santai,"
"Dia sama sekali tidak menyadarinya. Dia pikir dia melakukan hal yang benar dan saya yang harusnya berhati-hati," tutur Jorge Lorenzo.
Meski kedua pebalap tersebut sempat bersenggolan, tidak ada satupun yang terjatuh dari motornya akibat insiden itu.
Jorge Lorenzo sendiri berhasil finis keenam di balapan GP Jepang sedangkan Johann Zarco harus puas berada di posisi kesembilan meski menjadi pole sitter.
That was CLOSE! Maybe too close? JZ5 barges his way through on JL99!#JapaneseGP pic.twitter.com/ANR2uLy764
— MotoGP (@MotoGP) October 15, 2017