Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengaku bahwa kecelakaan yang dialaminya saat sesi latihan bebas kedua merupakan kesalahannya.
Maverick Vinales terjatuh di tikungan kedelapan pada pertengahan sesi sesi latihan bebas kedua MotoGP Australia, Jumat (20/10/2017).
Menurut pengakuannya, kecelakaan tersebut terjadi karena dia menekan terlalu awal saat ban belum sepenuhnya panas.
Fast, fast, FAST crash for @maverickmack25 at turn 8! 1
Good to see him get up and walk away from that one!#AustralianGP pic.twitter.com/KTXwR1891t
— MotoGP1 (@MotoGP) October 20, 2017
"Saya menekan terlalu awal, karena saya melihat Jorge Lorenzo dan Alex Rins. Saya ingin mengikuti mereka dan mendapatkan catatan waktu yang baik," kata Maverick Vinales seperti dikutip BolaSport.com dari Motorsport, Sabtu (21/10/2017).
Pada sesi latihan bebas pertama, Maverick Vinales hanya berada di posisi kelima dengan catatan waktu 1 menit 29,781 detik.
Sedangkan saat sesi latihan bebas kedua, Vinales juga kembali berada di posisi kelima dengan catatan waktu 1 menit 29,423 detik.
(Baca juga: Denmark Open 2017 - Fix! Indonesia Pastikan Satu Wakil di Partai Puncak Sektor Ganda Putra)
Beruntung kecelakaan yang dialami tidak mengakibatkan cedera bagi mantan pebalap tim Suzuki Ecstar tersebut.
"Kejadian itu merupakan kecelakaan yang kencang. Tapi untungnya saya baik-baik saja," ujar Maverick Vinales menambahkan.
Meskipun sempat terjatuh, Maverick Vinales merasa positif dengan performanya saat sesi latihan bebas hari Jumat.
Karena pada saat MotoGP Jepang lalu, Vinales mengalami kesulitan sepanjang akhir pekan.