Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ternyata MotoGP Sudah Lama Melirik Indonesia, Lalu Kapan Balikan?

By Doddy Wiratama - Selasa, 24 Oktober 2017 | 18:40 WIB
Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez (paling kiri) bereaksi pada konferensi pers jelang GP San Marino di Sirkut Misano, Kamis (7/9/2017). (MOTOGP.COM)

Antusiasme publik Indonesia terhadap ajang balap motor, MotoGP, tidak dapat terbantahkan lagi.

Aksi Valentino Rossi dkk di atas lintasan balap mampu menyedot perhatian ribuan pasang mata di Indonesia, meskipun hanya bisa melihat dari layar kaca.

Popularitas MotoGP di Indonesia pun sudah lama diakui oleh dua tim peserta ajang balap motor kelas premier itu, Honda dan Yamaha.

Apalagi Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar untuk penjualan motor di dunia.

Wajar saja jika Honda dan Yamaha rutin mengirimkan pebalapnya ke Indonesia hampir pada setiap tahun. 

(BACA JUGA: Marc Marquez Awalnya Menolak Akhirnya Penasaran Juga)

"Kami datang ke Indonesia dengan 2 pebalap kami dan gairah publik Indonesia sangat luar biasa," ujar Livio Suppo (petinggi tim Repsol Honda) dikutip BolaSport.com dari Crash (19/11/2014).

"Fan di Indonesia memperlakukan pebalap seperti seorang rock stars. Sangat disayangkan MotoGP tidak digelar di Indonesia."

Tiga tahun setelah wawancara itu, Indonesia rupanya masih dianggap penting oleh tim Repsol Honda.

Hal ini dibuktikan ketika tim yang diperkuat Marc Marquez itu merilis motor untuk kompetisi MotoGP 2017 di Indonesia.

Yamaha pun melakukan langkah yang serupa dengan mengirim Valentino Rossi dan Maverick Vinales mendatangi Indonesia pada Januari 2017.

Bahkan Yamaha pun tak segan memasang tagline yang menggunakan Bahasa Indonesia, "Semakin di Depan".

(BACA JUGA : Menurut Valentino Rossi, Johann Zarco Bisa Jadi Pebalap Ketiga Tim Yamaha)

Lalu kapan MotoGP akan menggelar salah satu seri balapan mereka di Indonesia?

Indonesia sudah lama (dan berulang kali) digadang-gadang kembali menggelar ajang balapan motor kelas premier itu.

Terakhir kali Indonesia menyelenggarakan ajang MotoGP (saat itu masih bernama FIM Grand Prix) pada tahun 1997.

Lomba yang digelar di Sirkuit Sentul itu memunculkan Valentino Rossi (kelas 125cc), Max Biaggi (250cc), dan Tadayuki Okada (500cc) sebagai pemenang di masing-masing kelas.

(Baca juga: Andai Marco Simoncelli Melakukan Pilihan Ini, Mungkin Sekarang Masih Bisa Balapan dengan Valentino Rossi)

Dorna Sports, promotor MotoGP, tampaknya belum tertarik untuk kembali menggelar salah satu seri balapannya di Tanah Air.

Negara tetangga, Thailand, justru sudah mendapat kepercayaan untuk menjadi tuan rumah salah satu seri MotoGP pada tahun 2018.

Di sisi lain Indonesia masih terus berbenah agar kembali dilirik MotoGP, salah satunya dengan membangun sirkuit baru Jakabaring Palembang, Sumatra Selatan.

Indonesia pun ditargetkan kembali menggelar ajang MotoGP pada tahun 2019 atau 2020, bersamaan dengan rampungnya pembangunan Sirkuit Jakabaring.

Tampaknya faktor popularitas MotoGP dan tingkat penjualan motor (terutama dari produsen Jepang) yang tinggi di Indonesia belum cukup membuat Dorna Sports kembali melirik Indonesia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P