Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Cuaca seperti apa gerangan yang bakal menaungi Sirkuit Sepang hari Minggu (29/10/2017) nanti? Kering atau basah, Andrea Dovizioso sangat kuat tapi tak nyaman.
Walau jadi yang tercepat pada dua free practice (FP), tapi ada satu hal yang membuat Dovi bakal tak nyaman selama balapan nanti.
Itu adalah konsistensi yang diperlihatkan pebalap yang kini hanya butuh posisi runner-up untuk jadi juara dunia, Marc Marquez.
Analisis dua kali FP hari Jumat ini menjelaskan kekuatan Dovi dan konsistensi Marquez saat ini.
Pada FP1, misalnya. Dovi tercepat dengan 2:00.671 sementara Marquez di posisi lima dengan 2:00.950.
Namun dari konsistensi lap time keduanya, Marquez justru lebih banyak membuat 2:01 ketimbang Dovi.
Selain 2:00, Dovi membuat 2:01 hanya dua kali (2:01.260 dan 2:01.164), di mana Marquez empat kali (2:01.609, 2:01.232, 2:01.226, 2:01.022).
Para pebalap yang berada di posisi 2 (Alvaro Bautista), 3 (Johann Zarco), dan 4 (Maverick Vinales) pun tak bisa sekonsisten Marquez dalam membuat lap time 2:01 yang kompetitif itu.
Bergerak ke analisis FP2 yang full wet.
Waktu tercepat yang dibuat Dovi pada sesi ini adalah 2:11.640 dengan ban basah medium depan dan belakang.
Sekarang kita lihat lap time kompetitif Dovi ini (termasuk lap time tercepatnya)
1. 2:13.246
2. 2:13.555
3. 2:11.640
4. 2:12.940
5. 2:12.118
6. 2:11.939
Kini beralih ke lap time Marquez, yang ada di posisi dua dengan catatan terbaik 2:12.166.
Jumlah lap time kompetitifnya ini yang membuat Dovi dan Ducati mesti mewaspadai Marquez pada balapan hari Minggu bila hujan.
Walau tidak membuat 2:11 seperti Dovi, tapi Marquez sangat konsisten dengan 2:12 dan jumlahnya pun lebih banyak dari Dovi.
1. 2:12.471
2. 2:12.171
3. 2:12.527
4. 2:12.166
5. 2:13.339
6. 2:12.573
7. 2:12.714
8. 2:12.485
Selain Dovi dan Marquez, pebalap lain yang juga sangat baik di lintasan basah adalah Jorge Lorenzo, rekan setim Dovi di Ducati.
Lorenzo kerap membuat 2:13-kecil dan 2:12-besar dan ini berpotensi podium.
Kesimpulannya, Dovi tetap berpeluang besar jadi pemenang GP Malaysia.
Tapi Marquez sangat nyaman ada di posisi dua, diikuti oleh Lorenzo.
Kalau itu benar terjadi, Marquez sah jadi juara dunia lagi.