Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kisah hidup mantan pebalap MotoGP, Casey Stoner, masih menimbulkan rasa penasaran terlebih soal keputusannya untuk pensiun dini dari olahraga yang telah membesarkan namanya.
Casey Stoner memutuskan untuk pensiun selepas kejuaraan musim 2012, setahun setelah dirinya meraih gelar juara keduanya di kelas premier.
Kini sang pebalap Australia tersebut hanya menjadi pebalap penguji tim Ducati.
Dengan dominasi Marc Marquez pada musim-musim terakhir MotoGP, pertanyaan pun muncul apakah Stoner mampu mengalahkan Marquez andai masih membalap?
Casey Stoner sendiri juga pernah membela tim Repsol Honda pada musim 2011 hingga 2012 setelah empat musim tampil bersama tim Ducati.
(Baca Juga: Begini Alasan Pol Espargaro Merasa Bangga Bersaing dengan Maverick Vinales)
"Orang-orang selalu bertanya apakah saya bisa mengalahkannya (Marquez) dan ada banyak alasan untuk menjawab "ya"," ujar Casey Stoner seperti dilansir BolaSport.com dari MotorSport.
"Saya menang saat melawan (Jorge) Lorenzo, Valentino (Rossi), (Andrea) Dovizioso, dan mereka mengalahkannya (Marquez). Jadi tidak ada alasan untuk mengatakan kalau saya tidak akan berhasil mengalahkan Marquez atau bahkan (mengalahkan) diri saya sendiri."
Stoner juga yakin jika dirinya akan menjadi salah satu pesaing terkuat Marc Marquez dalam menjadi pebalap nomor satu MotoGP.
"Dan sebagaimana Dovizioso saat ini, saya akan bersaing dengannya untuk gelar kejuaraan."