Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ducati dikabarkan mengharapkan Jorge Lorenzo untuk tampil lebih bagus pada musim depan.
Jorge Lorenzo mengakhiri musim 2017 dengan berada di posisi ketujuh klasemen pebalap.
Bahkan pebalap Spanyol itu kalah dari Johann Zarco yang mengakhiri musim 2017 di posisi keenam.
Lorenzo tercatat hanya meraih tiga podium; podium ketiga sebanyak dua kali dan podium kedua sekali.
Capaian tersebut membuktikan jika Lorenzo memang kesulitan di musim pertamanya bersama tim asal Italia tersebut.
Namun terlepas dari hal itu, Lorenzo dituntut Ducati untuk tampil lebih baik lagi di musim mendatang.
(Baca Juga: Ini Alasan Suzuki Lebih Memilih Andrea Iannone Dibandingkan Mempertahankan Aleix Espargaro)
"Pada awal musim kami fokus pada kepercayaan diri Jorge (Lorenzo) dengan motor,"
"Nanti ia harus terus berada di lima besar, dan akhirnya, ia harus bertarung untuk kemenangan terlepas dari balapan atau kondisinya," ujar kepala kru Jorge Lorenzo, Christian Gabarrini, dikutip BolaSport dari MotorSport.
Gabarrini menambahkan jika Ducati tidak akan terima jika performa Lorenzo musim 2018 mengulangi performa musim 2017.
"Jika tahun depan kami menemukan masalah seperti 2017, kami tidak memiliki alasan apapun. Musim lain yang sama seperti itu tidak akan bisa diterima," ujar Gabarrini.
Sementara itu, kepindahan Lorenzo ke tim Ducati membuat ia paceklik kemenangan.
Hal ini dialami Jorge Lorenzo untuk pertama kalinya di kelas utama sejak naik kelas pada musim 2008.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on