Ketertarikan KTM pada Johann Zarco Bisa Mengancam Posisi Pebalap Ini

Tim KTM sudah terang-terangan menyatakan keinginannya supaya Johann Zarco (Yamaha Tech 3) menjadi pebalap KTM.

Johann Zarco musim ini berhasil menyabet gelar Rookie of The Year 2017 usai berhasil naik podium tiga kali.

Sementara itu, Tim KTM baru saja menjalani musim debutnya di kelas MotoGP dengan menurunkan Bradley Smith dan Pol Espargaro.

Namun kedua pebalap tersebut belum mampu mendongkrak pretasi tim KTM pada musim 2017.

“Dia (Johann Zarco) tahu apa yang dia lakukan di KTM. Jika Anda bertanya kepada saya tentang pebalap yang saya inginkan, saya akan mengatakan: Zarco adalah satu-satunya pembalap MotoGP yang saya kira akan tampil serius di tahun 2019,” kata Bos KTM.

(Baca juga: Marc Marquez Tak Sabar Kembali Kebut-kebutan dengan Pebalap Lain di Lintasan)

Sepanjang musim 2017, hasil terbaik tim KTM hanyalah finis posisi kesembilan saat balapan MotoGP Australia.

Saat itu Pol Espargaro dan Bradley Smith berhasil finis posisi kesembilan dan kesepuluh di Sirkuit Phillip Island.

Ketertarikan KTM terhadap Johann Zarco bisa mengancam posisi Bradley Smith yang sejauh ini tidak mampu menampilkan performa apik bersama pabrikan Austria tersebut.

Bahkan Smith sempat dirumorkan akan digeser Mika Kallio sebagai pebalap utama MotoGP 2018, namun hal tersebut urung terjadi.

Tim KTM sendiri berhasil mengungguli pabrikan Aprilia pada kejuaraan konstruktor, yang mana KTM berada di peringkat kelima dengan 69 poin.

Sedangkan Aprilia berada di posisi paling buncit setelah hanya mampu mengumpulkan 64 poin.

 

Victor Lindelof didatangkan Manchester United dari Benfica pada bursa transfer musim panas 2017 lalu. Lindelof datang dengan banderol 686 miliar rupiah. Berikut ungkapan bek berusia 23 tahun ini membandingkan Benfica dan Manchester United. Bagaimana menurut kalian? #benfica #manchesterunited #manutd #lindelof #victorlindelof

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 5, 2017 at 3:43am PST