Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengatakan jika dia melihat Marc Marquez sebagai inspirasinya.
Marc Marquez baru saja memenangkan gelar juara dunia MotoGP keempatnya sejak debut di kelas MotoGP pada tahun 2013.
Padahal pada paruh pertama MotoGP 2017, pebalap tim Repsol Honda itu tampil kurang meyakinkan dan kalah dari Maverick Vinales.
"Marc Marquez berlatih sangat baik, dia mencari batasan dan tahu bagaimana mencarinya. Itu adalah salah satu kualitasnya, dia mendapatkan yang terbaik dari motor," kata Maverick Vinales seperti dikutip Bolasport.com dari Tuttomotoriweb, Jumat (8/12/2017).
"Itu adalah yang harus kami pelajari, maju dan mencari batasan, bahkan jika itu membuat lebih banyak kecelakaan."
Setelah hanya mampu memenangi dua balapan pada paruh pertama, Marc Marquez mampu memenangi empat balapan pada paruh kedua.
(Baca juga: Pernah Merasa Tak Nyaman, Begini Pendapat Jorge Lorenzo tentang MotoGP yang Mewajibkan Airbag pada Musim Depan)
Sedangkan Maverick Vinales mampu memenangi tiga balapan, semuanya pada paruh pertama musim 2017.
Hal tersebut karena disebabkan ban yang kehilangan grip menjadi permasalahan Maverick Vinales dan Valentino Rossi pada paruh musim kedua.
"Saya memenangi tiga balapan sepanjang tahun, tidak ada yang terjadi. Saya bisa terjatuh lebih banyak,"