Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain dikenal sebagai pebalap debutan terbaik pada ajang MotoGP musim 2017, sosok Johann Zarco juga dikenal karena gaya balapannya yang agresif.
Bahkan seorang Marc Marquez sampai harus mengalah saat GP Valencia demi terhindar dari insiden tak perlu kala harus bersaing dengan Zarco.
Tidak hanya Marquez, dua juara dunia lain Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo juga mengeluh karena aksi agresif sang pebalap di atas lintasan.
Terkhusus bagi Valentino Rossi, dirinya sampai putus asa dengan gaya balapan Johann Zarco sehingga memilih untuk menyesuaikan diri dengan kondisinya.
(Baca Juga: Merasa Dianak Tirikan, Tim Marc VDS Siap Cerai dengan Honda)
"Zarco selalu sangat agresif. Tentu anda merasa marah, tapi itu tidak mengubah apapun," kata Valentino Rossi saat konferensi pers selepas balapan GP Australia, Minggu (22/10/2017) waktu setempat.
"Tapi inilah permainannya jika anda menginginkannya." tutur Rossi.
Di sisi lain Johann Zarco merasa tidak ada yang salah dengan gaya balapannya.
In good hands
— MotoGP (@MotoGP) December 15, 2017
Medical Team Director of #MotoGP, Dr. Ángel Charte has been named as one of the top Spanish doctors by @Forbes pic.twitter.com/IM07GWd0tb
"Itu bagus bagi saya, hal normal untuk menjadi agresif di atas motor," ujar Johann Zarco dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Sejauh ini tindakan saya selalu benar, anda harus berjuang dan saya melakukannya," imbuh sang pebalap.
Zarco sendiri menikmati raihan yang bagus berkat gaya balapannya yang ngotot tersebut.
Berkat penampilan konsisten serta raihan tiga podium musim ini, Zarco bertengger di posisi keenam klasemen dengan raihan 174 poin.