Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pebalap Suzuki, Kevin Schwantz, tidak menduga Maverick Vinales mengalami kesulitan pada musim balap MotoGP 2017.
Maverick Vinales yang pindah dari Suzuki ke Yamaha memang tampil bagus selama tes pramusim sampai pada lima seri balap pertama.
Pebalap tim Movistar Yamaha tersebut berhasil memenangi tiga dari lima seri balap.
Schwantz mengatakan performa Vinales pada awal musim membuatnya berpikir pebalap Spanyol tersebut setidaknya akan memenangi separuh seri balap MotoGP 2017.
"Setelah musim di mulai, saya berharap untuk melihat Vinales menang setidaknya separuh dari balapan MotoGP 2017," kata Kevin Schwantz yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
(Baca juga: Sayang Anak, Cal Crutchlow Tidak Mau Dirinya Celaka di Lintasan)
Pada paruh pertama MotoGP 2017, Yamaha memang masih mampu bersaing untuk memperebutkan podium.
Namun, masalah melanda Yamaha seusai memasuki paruh kedua.
Baik Vinales maupun Valentino Rossi tidak mampu memenangkan balapan.
Motor Yamaha M1 mengalami permasalahan pada grip ban belakang dan tidak mampu tampil bagus saat balapan pada kondisi basah.
Padahal, masalah ini jarang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.
"Di awal, segalanya berjalan cukup bagus. Kemudian motor menjadi sulit dikendarai dan pada akhirnya semua hal ke arah salah," ujar Schwantz.
Sepanjang MotoGP 2017 berlangsung, dua pebalap tim Movistar Yamaha hanya mampu menyumbang empat kemenangan saja.
Maverick Vinales mengakhiri musim di peringkat ketiga, sedangkan Valentino Rossi hanya mampu berada di peringkat kelima.