Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Pramac Racing, Danilo Petrucci dipastikan akan menghadapi usaha yang tidak mudah untuk mendapatkan tiket promosi ke tim pabrikan, Ducati.
Hal itu dikarenakan tim Ducati lebih memprioritaskan kedua pebalap utamanya saat ini, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, tim Ducati lebih memprioritaskan kedua pebalapnya saat ini karena ingin melajutkan misi mereka untuk kembali memenangi kejuaraan MotoGP.
Alhasil, Petrucci yang telah mengungkapkan rencananya untuk hengkang dari timnya pada akhir musim nanti pun harus berusaha keras untuk mewujudkan mimpinya menjadi tim pabrikan.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Ingin Miliki Tubuh Lebih Ramping meski Berat Badannya Sudah Turun 4 Kg)
Sporting Director tim Ducati, Paolo Ciabatti, sudah mewanti-wanti agar Petrucci perlu mencari opsi lain untuk merealisasikan keinginannya tersebut.
"Danilo Petrucci harus lebih siap untuk mendapat sebuah tim pabrikan," kata Ciabatti dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Ciabatti menjelaskan kalau program junior yang dijalani Petrucci di Pramac akan berakhir tahun ini.
Dengan program junior itu sendiri, Petrucci memiliki opsi untuk menjadi pebalap utama tim Ducati walaupun ia harus bisa membuktikan kelayakannya berada di tim tersebut.
Ciabatti sendiri mengakui kalau Petrucci sudah pantas untuk menjadi pebalap tim pabrikan walau hal itu tidak cukup untuk membuatnya bisa bergabung bersama tim Ducati.
(Baca Juga: Kelas! Mike Tyson Memberi Dukungan kepada Petinju yang Tidak Pede Dapat Kalahkan Dirinya)
Bagaimanapun, Ciabatti memahami keinginan Petrucci untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi dengan menjadi pebalap tim pabrikan.
"Hal yang wajar kalau dirinya menginginkan lebih banyak uang dan dalam hal ini segalanya terwujud jika bergabung ke tim pabrikan, entah itu dengan kami atau tim lainnya," ujar Ciabatti.
Musim depan, Petrucci masih akan menjadi andalan Ducati semenjak masih dibekali dengan motor yang sama dengan Dovizioso dan Lorenzo.
Akan tetapi, masa depannya di ajang MotoGP selepas habis kontrak pada akhir musim nanti masih belum jelas walau ia digadang-gadang akan bergabung ke tim pabrikan Italia lain, Aprilia.